Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno kembali menegaskan larangan kegiatan berbau politik di Hari Bebas Kendaraan Bermotor (Car Free Day/CFD) sudah tercantum dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Provinsi DKI Jakarta Nomor 12 Tahun 2016 tentang Pelaksanaan CFD.
Pergub tersebut telah ditandatangani sejak era Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Pergub yang sudah diterbitkan 2016 itu jelas melarang kegiatan yang memiliki dampak politik," ujar Sandiaga di Balai Kota, Jakarta, Senin (30/4/2018) malam.
Penegasan larangan berpolitik di CFD yang disampaikan Sandiaga terkait viralnya video kelompok berkaos #2019GantiPresiden yang diduga mengintimidasi pendukung Presiden Joko Widodo yang berkaos #DiaSibukKerja.
Peristiwa itu terjadi saat CFD di kawasan Bunderan Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (29/4/2018) lalu.
Sandiaga menuturkan, kegiatan politik merupakan kegiatan yang bisa memecah belah elemen di masyarakat. Karenanya, dia telah menginstruksikan jajarannya untuk mengawasi agar tidak terjadi lagi kegiatan politik di CFD.
"Tapi sangat-sangat jelas bahwa kegiatan politik kegiatan yang memecah belah, apalagi provokasi. Kami tegas sudah panggil Dishub, biro hukum, Satpol PP, UKM juga sosialisasikan bahwa tidak diperkenankan lagi kegiatan yang ada kaitannya dengan politik. CFD wilayah lain juga (begitu melarang adanya kegiatan politik). Ya akan ditindak tegas dan sebelum ditindak tegas dicegah," ujar Sandiaga.
Tak hanya itu, Sandiaga juga menyampaikan pelarangan kegiatan jual-beli atau membagikan kaos yang berkaitan dengan kegiatan politik di CFD.
Baca Juga: Sandiaga Sebut Pembagian Sembako di Monas Banyak Melanggar
"Membagi dilarang, menjual dilarang. Pokoknya kegiatan berbasis politik tidak diperkenankan (di CFD)," kata Sandiaga.
Lebih lanjut, Sandiaga mengatakan akan mensosialisasikan kepada para UMKM untuk tidak menjual konten yang memilki unsur politik.
Pemprov DKI, kata Sandiaga, akan melakukan pengawasan kepada UMKM terkait konten-konten yang dijual di kawasan CFD.
"Baju juga saya sampaikan karena UKM kan. Bagaimana kita bisa memastikan konten yang dijual itu tidak berkaitan dengan politik. Akan sangat sulit. Tapi kita mencoba melakukan pengawasan untuk para UKM-UKM yang sudah mendapat izin berjualan di situ," ucapnya.
Di kesempatan yang sama, Sandiaga menceritakan pengalamannya ketika masa kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu.
Berita Terkait
-
Jokowi Buka Pintu Maaf Soal Tudingan Ijazah Palsu: Urusan Hukum, Ya Hukum
-
Said Didu Bongkar 5 Kedaulatan RI yang 'Dirampas' Jokowi demi Oligarki Selama Satu Dekade
-
Berapa Tarif Yakup Hasibuan? Pengacara Jokowi dalam Kasus Tuduhan Ijazah Palsu
-
Terpopuler: 7 Fakta Panas Ijazah Jokowi, Promo BRI Hemat Rp1,3 Juta
-
Kuasa Hukum Jokowi Singgung Narasi Sesat Jelang Gelar Perkara Ijazah Palsu
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara
-
Bahlil Lahadalia Jamu Cak Imin dan Zulhas Hingga Dasco di Kediamannya, Bahas Apa?
-
Tak Bisa Beli Roti Gegara Cuma Punya Uang Tunai: Kenapa Toko Lebih Suka Cashless?
-
Mendagri: Pemerintah Siapkan Bantuan Renovasi dan Hunian bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra