Suara.com - Tidak banyak informasi yang diperoleh awak media terkait sosok Stevanus. Pemuda 25 tahun yang tega membunuh calon istrinya sendiri, Laura (41). Hal itu lantaran sikap terturup keluarga dan warga kampung terhadap media yang ingin menggali informasi mengenai sosok Stevanus.
Menurut Ketua RT 11 RW 8, Muchtar mengatakan, sehari setelah kejadian pembunuhan itu terungkap, keluarga langsung meminta kepada dirinya agar tak memberikan informasi apapun kepada media.
Kelurga Stevanus pun, juga enggan ditemui dan diminta keterangan oleh wartawan yang tiga hari belakangan ini, lalu lalang di kampung tersebut.
"Keluarganya nggak mau lagi ditanya soal itu. Nggak mau ditemui. Sudah tertutup. Kita juga dipesankan. Kalau ada wartawan yang tanya, bilangnya tidak tahu. Gitu katanya pak," kata Muchtar saat ditemui Suara.com di rumahnya, Jalan Kampung Janis, Pekojan, Tambora, Jakarta Barat, Selasa (8/5/2018).
Tak hanya dilarang bicara kepada media, Muchtar juga dipesenin, agar tidak boleh ada wartawan yang mengambil foto di sekitar rumah pelaku.
"Jangan ngambil foto dulu ya pak. Soalnya keluarganya kemarin protes sama saya waktu ada wartawan yang foto ibunya. Jadi untuk sementara jangan ambil foto dulu di sekitar rumahnya," tutur Muchtar.
Hal sarupa juga disampaikan oleh salah seorang warga yang sehari-hari berjualan nasi di sekitar rumah Stevanus. Muchtar juga nama lelaki penjual nasi itu.
Muchtar mengaku sudah lama jual nasi gerobak bersama istrinya di sekitar rumah Stevanus. Ia mengaku juga diberi pesan agar tak menanggapi pertanyaan wartawan.
"Jangan sama saya deh pak. Nggak boleh (beri keterangan pada media) sama keluarganya. Saya juga nggak tahu apa-apa," ujar Muchtar.
Baca Juga: Pembunuh Si Cantik Laura Dikenang Tak Pernah Berbuat Aneh
Suara.com sudah mencoba untuk menggali informasi mengenai sosok Stevanus dari para tentangganya, namun tak satupun bersedia bicara saat diwawancara. Rata-rata para tetangga pelaku mengaku, tak berani memberi keterangan pada media.
Untuk diketahui, kasus pembunuhan ini terungkap setelah jasad Laura ditemukan mengambang di bibir Pantai Shangrila, Tangerang, Banten, Kamis (3/5/2018) pagi.
Saat ditemukan warga, jasad wanita paruh baya itu sudah dalam keadaan gosong karena sebelumnya dibakar oleh pelaku.
Stevanus yang tak lain adalah calon suami Laura, mengaku kepada polisi, pembunuhan tersebut dipicu setelah keduanya terlibat pertengkaran di rumah Laura, Kamis (3/5/2018). Dalam keributan itu, pelaku mengaku berusaha merebut pisau yang dipegang Laura. Setelah berhasil merebut pisau, pelaku lalu menusuk Laura hingga empat kali sampai menghela nafas terakhir.
Berita Terkait
- 
            
              Geger, Warga Temukan Mayat Polisi Intelijen di Mobil Honda Accord
 - 
            
              Pembunuh Si Cantik Laura Dikenang Tak Pernah Berbuat Aneh
 - 
            
              Melahirkan di Kamar Mandi, Rustina Buang Bayinya ke Tempat Sampah
 - 
            
              Pembunuh Sadis Si Cantik Laura Ternyata Takut Kecoak
 - 
            
              Sadis! Rustina Bunuh Bayinya Setelah Melahirkan di Kamar Mandi
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
 - 
            
              Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah
 - 
            
              Dinilai Bukan Pelanggaran Etik, Ahli Hukum Sebut Ucapan Adies Kadir Hanya Slip Of The Tongue
 - 
            
              Misteri 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Kwitang, Polda Metro Jaya Ambil Alih Kasus
 - 
            
              Legal Standing Dipertanyakan Hakim MK, Pemohon Uji UU TNI Singgung Kasus Almas
 - 
            
              Aksi Solidaritas Tempo di Makassar Ricuh, Jurnalis Dipukul
 - 
            
              Tegas! Ketua Banggar DPR Sebut Danantara yang Wajib Bayar Utang Whoosh
 - 
            
              Bahaya Judol dan Narkoba Lebih Besar dari Korupsi? Yusril Ungkap Fakta Lain Soal RUU Perampasan Aset
 - 
            
              Mata Lebam Siswi SD di Palembang, Ibu Menangis Histeris Duga Anaknya Dianiaya di Sekolah!
 - 
            
              Ngeri! Tanah di Makasar Jaktim Amblas Bikin Rumah Warga Ambruk, Disebabkan Apa?