Suara.com - Motif MIR (25) menyebarkan berita bohong alias hoax terkait isu teror bom di Gereja Santa Anna, Duren Sawit, Jakarta Timur pada Senin (14/5/2018) terbilang sangat terencana. Pasalnya, saat menelepon aparat Polsek Duren Sawit, pelaku mengaku-ngaku sebagai petugas keamanan gereja.
"Kemudian (ditanya) oleh petugas jaga Polsek Duren Sawit. 'Ini dari mana, dengan siapa? Ini dengan sekuriti Gereja Santa Anna. Maaf dengan siapa?' Telepon langsung ditutup," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Yoyon Tony Surya Putra di kantornya, Selasa (15/6/2018).
Lewas sambungan telepon itu, kata Tony, tersangka mengabarkan kepada petugas jika ada sebuah mobil Toyota Avanza yang melemparkan tas ransel ke depan halaman Gereja Santa Anna.
Tony menyampaikan awalnya petugas percaya mengenai informasi yang diberikan MIR. Bahkan, petugas kepolisian langsung menuju Gereja Santa Anna untuk memastikan informasi teror tersebut.
Menurut Tony, pelaku kembali menghubungi petugas sambil mengaku sebagai anggota Subdit Kejahatan dan Kekerasan (Jatantas) Ditreskrimum Polda Metro Jaya yang hendak meluncur ke lokasi gereja.
"Secara umum dulu dari halaman, kanan, kiri. Artinya dari polsek, sekuriti Gereja Santa Anna, melihat dari kejauhan," kata dia.
Ketika itu, Tony pun mengaku memerintahkan jajarannya untuk meminta bantuan tim penjinak bom dari Gegaba Satbrimob Polda Metro Jaya untuk mengecek area gereja.
"Memang itu langsung dilaporkan ke saya dan saya minta segera hubungi Jibom. Karena yang punya kompetensi itu Jibom Gegana Satbrimob Polda Metro," katanya.
Setelah tak menemukan benda mencurigakan di area Gereja Santa Anna, polisi pun langsung mencurigai MIR yang dianggap sebagai penelepon gelap. Polisi pun langsung melacak nomor telepon MIR saat pertama kali menelepon Polsek Duren Sawit.
Baca Juga: Teror Bom Surabaya, Densus Tangkap 4 Terduga Teroris Hidup-hidup
Tony menambahkan setelah identitas pelaku terungkap, polisi langsung menuju kawasan Tambun Bekasi untuk menangkap MIR.
"Tim langsung mengarah ke Kabupaten Bekasi tepatnya di Tambun, Bekasi Kabupaten," kata Tony.
Akibat perbuatannya, MIR dijerat Undang-Undang ITE dan Undang Undang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Pemuda tersebut pun terancam hukuman penjara seumur hidup.
Berita Terkait
-
Teror Bom Surabaya, Densus Tangkap 4 Terduga Teroris Hidup-hidup
-
Iseng Sebar Hoax Teror Bom Gereja, MIR Terancam Bui Seumur Hidup
-
Tabrak Pagar Mabes TNI AD, Polisi Ganti Tiket Mudik J Sekeluarga
-
Tri Ceramah Suruh Baca Al Quran Sebelum Membom Polres Surabaya
-
Kutuk Teror, JK: Saya Tegaskan yang Bunuh Diri Hukumannya Neraka
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Viral! Warga Malah Nonton Saat Gunung Semeru Luncurkan Debu Vulkanik Raksasa di Jembatan Ini
-
Viral Stiker Keluarga Miskin Ditempel di Rumah Punya Mobil,Bansos Salah Sasaran Lagi?
-
Plot Twist! Kurir Narkoba Kecelakaan di Tol Lampung, Nyabu Dulu Sebelum Bawa 194 Ribu Ekstasi
-
Mahfud MD Soal Geger di Internal PBNU: Konflik Tambang di Balik Desakan Gus Yahya Mundur
-
'Terima Kasih Pak Prabowo': Eks Dirut ASDP Lolos dari Vonis Korupsi, Pengacara Sindir KPK Keliru
-
Yusril: Pemberian Rehabilitasi Kepada Direksi Non Aktif PT ASDP Telah Sesuai Prosedur
-
Pengusaha Adukan Penyidik KPK ke Bareskrim: Klaim Aset Rp700 Miliar Disita Tanpa Prosedur
-
Tumbuh di Wilayah Rob, Peran Stimulasi di Tengah Krisis Iklim yang Mengancam Masa Depan Anak Pesisir
-
Sambangi Istana Usai Pulang dari Afrika Selatan, Apa Saja yang Dilaporkan Gibran ke Prabowo?
-
Nasib Tragis Ayah Tiri Bocah Alvaro, Alex Iskandar Dimakamkan di TPU Kedaung Tangerang