Suara.com - Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menuturkan pengertian jihad yang paling tepat adalah mampu menahan diri sendiri. Di bulan Ramadan, ia mencontohkannya dengan melawan hawa nafsu dan makanan.
"Kata Rasullullah jihad paling kuat adalah melawan diri sendiri. Melawan makanan, jihad itu untuk menghidupkan orang bukan mematikan orang," ujar Nasaruddin saat mengisi ceramah perdana di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Rabu (16/5/2018) malam.
Ia menegaskan, pengertian jihad yang kerap digunakan teroris selama ini salah. Sebab, teroris kerap menggunakan istilah tersebut untuk membunuh orang, melakukan aksi teror di tanah air dengan cara melakukan bom bunuh diri.
"Kalau ada yang mematikan orang itu jauh dari pengertian jihad itu sendiri. Mari kita jihad mengendalikan pikiran, dan semuanya," kata Nasaruddin.
Nasaruddin mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah di bulan Ramadan.
"Mari kita menegakkan nilai-nilai positif di bulan Ramadan ini," kata dia.
Untuk diketahui, baru-baru ini sejumlah daerah di Indonesia diteror bom.
Pada Minggu (13/5/2018) pekan lalu, terjadi ledakan bom bunuh diri yang dilakukan oleh satu keluarga di tiga Gereja di Surabaya, Jawa Timur. Kemudian malam harinya bom kembali meledak di Rusun Wonocolo, Taman, Sidoarjo.
Rabu (16/5/2018) pagi kemarin serangan yang dilakukan terduga teroris terjadi di Polda Riau.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Begini Kata DPP PDIP Soal FX Rudy Pilih Mundur Sebagai Plt Ketua DPD Jateng
-
Mendagri Tito Sudah Cek Surat Pemerintah Aceh ke UNDP dan Unicef, Apa Katanya?
-
Terjebak Kobaran Api, Lima Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Penjaringan!
-
Kayu Gelondongan Sisa Banjir Sumatra Mau Dimanfaatkan Warga, Begini Kata Mensesneg
-
SPPG Turut Berkontribusi pada Perputaran Ekonomi Lokal
-
Dukung Program MBG: SPPG di Aceh, Sumut, dan Sumbar Siap Dibangun Kementerian PU
-
Mendagri Tito Jelaskan Duduk Perkara Pemkot Medan Kembalikan Bantuan Beras 30 Ton ke UAE
-
Minggu Besok, Pesantren Lirboyo Undang Seluruh Unsur NU Bahas Konflik Internal PBNU
-
Kementerian PU Tandatangani Kontrak Pekerjaan Pembangunan Gedung SPPG di 152 Lokasi
-
Eks Mensos Tekankan Pentingnya Kearifan Lokal Hadapi Bencana, Belajar dari Simeulue hingga Sumbar