Suara.com - Tak sampai 24 jam, polisi berhasil membekuk penyebar ancaman bom Kereta Api (KA) Merak - Rangkasbitung yang sedang berhenti di Stasiun Cilegon, Jumat (1/6/2018).
Dikutip dari Bantenhits.com- jaringan Suara.com-pelaku diketahui berinisial AW (30) yang merupakan warga Kasemen, Serang.
"Pelaku kita amankan Sabtu dini hari sekitar pukul 03.00 WIB," kata Kapolres Cilegon Rizky Agung Prakoso saat dihubungi.
Polisi berhasil membekuk AW setelah melakukan pelacakan lewat nomor ponsel yang digunakan pelaku untuk mengirim pesan ancaman bom. Menurut Rizky, pelaku melakukannya sendiri.
Sebelumnya, ancaman bom diterima melalui pesan singkat (SMS) oleh kondektur kereta api lokal nomor 469 jurusan Merak - Rangkasbitung pada Jumat (1/6/2018) sekitar pukul 16.00 WIB.
Anggota Jibom Gegana Satbrimob Polda Banten langsung diterjunkan ke lokasi untuk melakukan penyisiran.
Petugas juga mengevakuasi para penumpang yang sudah berada di dalam rangkaian kereta maupun di area stasiun.
30 menit dilakukan penyisiran, petugas tak menemukan benda apapun yang mencurigakan. Setelah itu, kereta baru diberangkatkan menuju Rangkasbitung.
Baca Juga: Juara di Vietnam, Timnas Voli Putra Tatap Optimis Asian Games
Berita Terkait
-
KPK Bongkar Pemufakatan Jahat dalam Proyek Jalur KA, Bupati Pati Diduga Terima Fee
-
Dari Molotov Sampai Dispenser Jarahan, Jadi Barang Bukti Polisi Tangkap 16 Perusuh Demo Jakarta
-
Pembangunan Akses Tol Bitung oleh Paramount Land Capai 80 Persen
-
Dapat Dana Tambahan Rp 30 Triliun, Kereta Cepat Rute Los Angeles - San Fransisco Tetap Dibangun
-
Bupati Pati Sudewo Diduga Terlibat Korupsi Pembangunan Jalur KA di Sumatera hingga Sulawesi
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Pulang dari PBB, Prabowo Bawa Kabar Baik, Optimistis Solusi Gaza Segera Terwujud
-
Profil Nanik S Deyang: Petinggi BGN Nangis Bongkar Borok Politisi Minta Proyek MBG
-
Pendidikan Nanik S Deyang: Mantan Jurnalis yang Kini Jadi Petinggi Program MBG
-
Ironi di Muktamar X PPP; Partai Islam Ricuh, Waketum: Bagaimana Mau Mendapat Simpati Umat?
-
Kementerian BUMN Turun Kasta Jadi Badan, Bagaimana Nasib ASN dan Pegawainya?
-
Cara Ikut Daftar Komunitas Ojol Kamtibmas, Rekam Kejahatan Bonusnya Rp500 Ribu Per Orang
-
Baru Mendarat, Presiden Prabowo Langsung 'Sidang' Kepala BGN soal Keracunan MBG: Ini Masalah Besar!
-
Panggung Muktamar X PPP Berubah Jadi Ring Tinju, Sesama Kader Saling Serang di Depan Media
-
Drama Panas di Awal Muktamar X PPP: Adu Mulut 'Lanjutkan' vs 'Perubahan' Pecah Saat Mardiono Pidato
-
PPP 'Main Cantik': Tegas Dukung Pemerintahan Prabowo, tapi Ogah Didikte Jokowi soal Pilpres 2029