Suara.com - Hebohnya skandal hubungan sedarah antara kakak dan adik di Muaratembesi, Batanghari, Provinsi Jambi membuat heboh. Kasus itu terungkap pekan lalu.
Serujambi.com (jaringan Suara.com) menelusuri kasus itu dengan lengkap. Berawal dari penemuan jasad janin bayi terbungkus jilbab, kasus itu mencuat.
Kakak dan adik kandung AS (18) dan WA (15) membuang janin hasil hubungan intim. Pelaku aborsi diduga melibatkan ibu kandung kedua anak itu, AD (38).
Rumah panggung berdinding papan, bercat putih, beratap seng itu tampak kokoh berdiri di antara rumah-rumah lain dalam Desa P, Kecamatan Muaratembesi, Batanghari, Selasa (5/6/2018) kemarin. Saat disambangi, di dalam rumah itu ada penghuninya, namun tak mau ditemui.
Informasi didapat dari warga sekitar, di dalam rumah itu tinggal lima orang. Ad (38), AS (18), WA, anak bungsu AD usia 7 tahun dan ibu kandung AD.
AD telah bercerai dengan suaminya. Ayah dari AS dan WA sudah pindah dari rumah itu. Sang Ayah bahkan diketahui sudah pindah ke desa tetangga, membina rumah tangganya yang baru.
“Ayah dan ibunya telah bercerai sekitar dua tahun lalu. Ayahnya di Desa Jebak. Sedang mereka tinggal di rumah bersama neneknya. Saat ini rumah itu ditunggu oleh nenek dan anak ke tiganya yang masih berumur tujuh tahun,” ungkap Daman, Kepala Desa setempat.
AD, ibu kedua pelaku incest, diketahui berprofesi sebagai petani karet. Sehari-hari, ia menghabiskan waktu di kebun karet, menyadap karet kebun mereka sendiri.
Sedang AS, masih tercatat sebagai siswa di salah satu sekolah menengah atas. Dan adiknya, WA, siswi di salah satu sekolah menengah pertama.
Baca Juga: Kakak Beradik Pelaku Hubungan Sedarah Diusir dari Kampung
Pengakuan AS kepada polisi, hubungan intim pertama kali yang dilakukannya kepada adiknya, WA, terjadi di dalam rumah panggung itu di tahun 2017. Ketika itu, rumah dalam kondisi kosong. WA yang dalam kondisi diancam AS, hanya bisa pasrah ketika dinodai oleh AS yang telah gelap mata karena terpengaruh film porno yang banyak ditontonnya.
Di salah satu sudut dalam rumah itulah WA kehilangan keperawanannya di tangan kakak kandungnya sendiri.
Setelah kejadian pertama berlangsung lancar, AS kembali mengulangi perbuatannya. Ia terus menodai adik kandungnya di dalam rumah panggung itu. Perbuatan keji itu dilakukannya setiap kali rumah dalam kondisi kosong. Ketika itu ibunya sedang di kebun karet dan neneknya di luar rumah.
Apa yang terjadi di dalam rumah tersebut tidak diketahui oleh warga sekitar. Apalagi, baik AS maupun WA, tidak memperlihatkan sikap yang berbeda setiap kali mereka berada di luar rumah.
“Kami baru tahu pas polisi bawa mereka di sore hari. Warga jadi kaget,” ungkap Kades itu, lagi.
Keseharian AS dan WA seperti remaja lain. Riang dan baik. Bahkan, AS dikenal sebagai anak rajin membantu ibunya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
'Keramat', Nasib Sahroni hingga Uya Kuya Ditentukan di Sidang MKD Hari Ini, Bakal Dipecat?
-
MKD Gelar Sidang Putusan Anggota DPR Nonaktif Hari Ini, Uya Kuya Hingga Ahmad Sahroni Hadir
-
Identitas 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Diumumkan Besok, Polda Undang Keluarga Reno, Ada Apa?
-
Berdayakan UMKM dan Keuangan Inklusif Desa, BNI Raih Outstanding Contribution to Empowering MSMEs
-
Heboh Pria Cepak di Tanah Abang Tabrakan Diri ke Mobil, Aksinya Diolok-olok: Akting Kurang Natural
-
Dibiayai Rakyat Sampai Masuk Lubang Kubur, Menhan Minta Prajurit TNI Hormati dan Lindungi Rakyat
-
Prabowo 'Gebrak Meja', Utang Whoosh Rp1,2 T per Tahun Dibayar Pakai Duit Rampasan Koruptor
-
Terkuak! Alasan Bripda W Habisi Dosen di Jambi, Skenario Licik Gagal Total Gara-gara Wig
-
Cekik hingga Tinju Korbannya, 2 Cewek Kasus Penganiayaan di Sulsel Cuma Dihukum Bersihkan Posyandu
-
Istana Pasang Badan! 7 Fakta Prabowo Siap Gelontorkan Rp1,2 T per Tahun untuk Bayar Utang Whoosh