Suara.com - Antisipasi gangguan keamanan, Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan mengirim hampir seluruh pejabat utama berpangkat komisaris besar ke kabupaten kota pada H-1 pemungutan suara.
Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Selatan Komisaris Besar Dicky Sondani menerangkan, mulai, Selasa (26/6/2018), sejumlah pejabat utama telah ditempatkan di seluruh kabupaten kota.
Hal itu kata Dicky untuk memantau pelaksanaan pilkada 12 kabupaten kota dan Pilgub. Khususnya terhadap tujuh daerah yang dinilai paling rawan selama tahapan pilkada di Sulawesi Selatan.
"Tujuan untuk memberikan asistensi dan supervisi pengamanan pilkada di daerah. Semua daerah ada PJU Polda yang ditugaskan. Saya menuju Masamba (Luwu Utara) hari ini," jelas Dicky dikonfirmasi pagi tadi.
Sementara untuk memantau di tujuh daerah rawan konflik pilkada, telah diutus, seperti Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran Komisaris Besar R Lucky Sulaksana (Kota Palopo), Kepala Biro Sarana dan Prasarana Komisaris Besar Mukhlish (Luwu), lalu Kepala SPN Batua Komisaris Besar Wahyu Dwi Ariwibowo (Kota Parepare).
Selanjutnya di daerah rawan konflik lainnya ditempatkan Komandan Brimob Komisaris Besar Adeni Muhan (Makassar), Direktur Binmas Komisaris Besar Mukrimat Heru (Gowa), Kepala Bidang Propam Komisaris Besar Riko Sunarko (Jeneponto), dan Direktur Res Narkoba Komisaris Besar Hermawan (Sidrap).
"Mulai hari ini Polda sepi, hampir 95 persen anggota sudah pam ke TPS. Kami stay sampai hari Jumat (29/6/2018)," terang Dicky. (Lirzam Wahid)
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
Terkini
-
Puluhan Siswa SDN 01 Gedong Pasar Rebo Keracunan MBG, Mi Goreng Pucat dan Bau Diduga Jadi Pemicu
-
Kematian Akibat TBC Lampaui Covid-19, Menko PMK: Skrining dan Kampanye Harus Masif!
-
CEK FAKTA Foto Presiden Prabowo Terpajang pada Billboard di Israel, Asli atau Palsu?
-
Diguyur BGN Rp100 Ribu Per hari jadi PIC MBG, P2G Sebut Simalakama buat Guru: Hati-hati!
-
Profil Irma Suryani Chaniago: Singa Podium DPR dari NasDem yang Soroti Juru Masak MBG Bersertifikat
-
Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga, Jangkauan Program Desalinasi Pemprov Jateng Terus Diperluas
-
Gerbang Tol Jakarta Ditutup hingga 4 Oktober 2025, Ini Solusi Alternatif dan Tips Tidak Kena Macet
-
Puluhan Siswa SDN 01 Gedong Pasar Rebo Keracunan MBG, Lima Anak Dilarikan ke IGD!
-
Hati Hancur Ayah Arya Daru di DPR: Apa yang Terjadi Pada Anak Kami?
-
Sindir Gibran? Dosen IPB Kuliti Kampus Abal-abal Luar Negeri: Siapapun Diterima Asal Bayar