Suara.com - Nining Sunarsih (53), perempuan yang ditemukan hidup setelah sempat dikabarkan hilang tenggelam selama sekitar 1,5 tahun di Pantai Pelabuhan Ratu, Sukabumi, masih berpakaian lengkap saat ditemukan, Minggu (1/7/2018) lalu.
"Pas saya temuin di pantai itu, semuanya masih lengkap. Kerudung, baju masih ada sama seperti pas dia hilang pertama kali," kata adik Nining, Elah (35), kepada Suara.com, Senin (2/7/2018).
Tak hanya itu, sandal yang dipakai sewaktu Nining dikabarkan hilang juga masih menempel di kedua kakinya dengan kondisi yang dipenuhi pasir pantai.
Baca Juga: Meski Diunggulkan, Anthony Ginting Tak Mau Remehkan Lawan
"Sendalnya juga masih ada. Masih dipakai," tegas Elah.
Elah menceritakan bahwa saat ditemukan kondisi Nining tergeletak di tepi pantai dengan posisi tubuh membelakangi laut menghadap ke darat. Ia pun langsung memanggil ibunya untuk meminta bantuan.
"Saya awalnya memang masih ragu itu siapa, karena saya sendirian dan cukup gelap. Lalu saya panggil ibu dan ternyata itu Nining karena dikenali dari pakaian yang masih dipakai," tambah Elah.
Setelah menemukan, ia bersama ibunya kemudian memapah Nining menuju mobil dan membawanya ke rumah di Kampung Cibunar, Desa Gede Pangrango, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Dengan ditemukannya Nining, Elah menganggap kejadian ini sebagai kuasa Allah SWT.
"Percaya enggak percaya. Mungkin ini kuasa Allah. Saya harap Nining cepat sadar dan berkomunikasi seperti biasanya," tutup Elah.
Seperti diketahui, Nining Sunarsih ditemukan hidup oleh keluarga setelah sempat dikabarkan hilang tenggelam di Pantai Pelabuhan Ratu, Kabupatem Sukabumi, Jawa Barat sejak 8 Januari 2017.
Baca Juga: Pebulutangkis Indonesia Harus Tiru Kiprah Korsel di Piala Dunia
Temuan berawal dari mimpi yang dialami paman Nining, dimana meminta untuk dijemput di lokasi dirinya dikabarkan menghilang. Keluarga pun berangkat ke Pantai Pelabuhan Ratu dan tiba pada sekitar pukul 23.50 WIB.
Saat ini, Nining masih tergolek lemah di RSUD R. Syamsudin Kota Sukabumi karena lemas dan hipertensi. Polisi pun masih menyelidiki kasus ini dengan berkoordinasi dengan pihak terkait lainnya. [Rambiga]
Berita Terkait
-
Dukung Mitigasi Banjir dan Longsor, BCA Syariah Tanam 1.500 Pohon di Cisitu Sukabumi
-
Siswi MTs Sukabumi Akhiri Hidup, Isi Surat Ungkap Keinginan Pindah Sekolah karena Perilaku Teman
-
Respons Cepat Dedi Mulyadi Atas Protes Viral Rieke Diah Pitaloka Soal Jalan Hancur di Cikidang
-
Duel Maut Petani Sukabumi vs King Kobra 4 Meter: Sama-sama Tewas, Ular Tertancap Tongkat
-
Fakta-fakta Gempa Sukabumi dan Bogor: 29 Kali Gempa Susulan, Sesar Aktif Jadi Pemicu
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka