Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menyegel Proyek Reklamasi di Pulau C dan D. Namun belakangan ada aktivitas di pulau tersebut yakni pembangunan jembatan penghubung antara kawasan Pantai Indah Kapuk 2 dan Pulau C yang letaknya tak jauh dadi Kawasan Kampung Dadap, Kosambi, Tangerang.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan mengecek kondisi di Pulau tersebut. Kata Anies, jika ditemukan masih adanya aktivitas di pulau tersebut, pihaknya akan menindak tegas.
"Okay nanti saya periksa dan akan hentikan. Jangan pernah ragu dalam menghentikan. Kita hentikan total kalau pelanggaran akan kita tegaskan," ujar Anies di Plaza Tenggara, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (18/7/2018).
Tak hanya itu, Anies menuturkan pihaknya telah menginstruksikan jajaran Satuan Polisi Pamong Praja untuk mengawasi lokasi tersebut usai disegel.
Namun jika ada petugas yang memberikan izin, dirinya akan mencopotnya.
"Ada petugas kita yg jaga di sana kalau ada petugas yg lalai akan kita copot langsung. makasih udah dilaporkan. Kalau ada unsur kesengajaan? apalagi kesengajaan, lalai aja ditindak apalagi sengaja kalau sengaja soal hati, niat," kata dia.
Sebelumnya, Anies menyegel bangunan proyek Reklamasi di Pulau C dan D, Kamis (7/6/2018).
Sebanyak 932 bangunan terdiri dari rumah, rumah kantor (rukan) dan rukan rumah tinggal disegel di Pulau D. Adapun bangunan terdiri dari 409 Rumah, 212 rukan dan 313 unit rukan rumah tinggal.
Baca Juga: Bahas Reklamasi Jakarta, Ketua MPR: Ada Gubernur Indonesia Datang
Berita Terkait
-
Pastikan Tak Ikut Pilpres, Anies Baswedan: Saya Tetap di Jakarta
-
Anies Akan Merahasiakan Jika Ada Pinangan Jadi Cawapres
-
Bendera Peserta Asian Games Pakai Tiang Bambu, Ini Kata Anies
-
Anies Sebut Kawasan Sudirman-Thamrin Sebagai Wajah Indonesia
-
Copot Wali Kota Jaktim Lewat Pesan Whatsapp, Anies : Ini Ujian
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
Terkini
-
Resmi Dilantik jadi Menpora, Ingat Lagi Sederet 'Dosa' Erick Thohir di PSSI
-
Dua Karyawan PT WKM Diduga jadi Korban Kriminalisasi, Aktivis Malut Tuntut PT Position Angkat Kaki!
-
Profil dan Rekam Jejak Afriansyah Noor: Kembali Jadi Wamenaker, Pengganti Immanuel Ebenezer
-
Siapa Sarah Sadiqa? Mengenal Srikandi Baru Pilihan Prabowo Jadi Kepala LKPP
-
Beda Jauh dari Mahfud, Kenapa KPU Tak Cantumkan Pendidikan Terakhir Gibran?
-
Kursi Menteri BUMN Kini Kosong, Erick Thohir: Nanti Ada...
-
Dilantik Jadi Kepala Badan Komunikasi Pemerintah, Harta Angga Raka Prabowo Tembus Rp 33 Miliar
-
Djamari Chaniago dan Ahmad Dofiri Dianugerahi Pangkat Jenderal Kehormatan oleh Prabowo
-
Sudah 7 Hari Mogok Makan di Rutan, Aktivis Syahdan Husein: Sampai Semua Tahanan Politik Dibebaskan!
-
Erick Thohir Jadi Menpora, Siapa Menteri BUMN Sekarang?