Suara.com - Yudi Adranacus, adik kandung anggota DPR RI Herman Hery, angkat bicara soal tuduhan Herman terlibat dalam kasus penganiayaan terhadap pengendara mobil bernama Ronny Yuniarto Kosasih.
Pernyataan itu disampaikan Yudi melalui Adry Mbalembout, yang ditunjuk sebagai pengacaranya. Adry menganggap, pernyataan pengacara Ronny, Yanuar Bagus Sasmito, yang menuduh Herman terlibat penganiayaan kliennya, telah mendahului proses penyelidikan yang dilakukan polisi.
"Kami hanya menyampaikan fakta sebenarnya sepertu itu. Objek sama, tapi orang-orang di lokasi tidak seperti yang digambarkan. Ini kan mereka mendahului proses penyidikan," kata Ardy saat dikonfirmasi, Rabu (18/7/2018).
Perihal tuduhan itu, Adry menyebut Ronny tak cakap mencari pengacara untuk menangani kasus tersebut.
Sebab, dia menganggap Yanuar adalah pengacara yang masih bau kencur karena tak memahami aturan-aturan yang termaktub dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).
"Kalau memang kuasa hukum menyampaikan itu suruh dia baca KUHP. Terus saya pertanyakan sarjana hukum dari mana. Atau organisasi mana ini kan pembicaraan diluar konteks dan tak mengerti hukum," katanya.
Dia meminta agar Yanuar tak melemparkan pernyataan-pernyataan tendensius sebelum polisi menentukan perkara dalam kasus tersebut.
Sejauh ini, Ardy mengaku pihaknya masih menunggu proses penyelidikan atas laporan Pardan, yang tak lain adalah sopir kliennya.
"Penyidikan kan sedang berjalan dan biar polisi menentukan. Jangan sampai dia (Yanuar) berkoar-koar justru proses penyidikan ini harusnya tertutup. Dia silahkan saja kan dipanggil dan diberikan kesaksian. Jadi saya tidak banyak komentar dan percayakan saja sama penyidik Polda. Biar bukti saja," katanya.
Berita Terkait
-
Ronny Resmi Lapor Balik Sopir Adik Anggota DPR
-
Adu Kuat Laporan Kasus Penganiayaan Diduga Libatkan Anggota DPR
-
Ribut di Busway, Adik Anggota DPR: Tak Ditilang karena Ramai
-
Adik dan Sopir Kompak Bantah Herman Hery Terlibat Pengeroyokan
-
Sopir Herman Hery Turut Lapor Kasus Penganiayaan ke Polres Jaksel
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
- Tanah Rakyat Dijual? GNP Yogyakarta Geruduk DPRD DIY, Ungkap Bahaya Prolegnas UUPA
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Di Hadapan Mahasiswa Unpad, Pramono Anung Tegaskan Pemimpin Tak Boleh Tersulut Emosi
-
Sule Kena Tilang Saat Bawa Double Cabin, Dishub DKI: Sudah Sesuai Prosedur
-
Gibran Disebut Cawapres Prabowo Lagi di 2029, PSI: Pernyataan Jokowi Powerfull
-
Tangis Nanik Deyang Minta Maaf soal Kasus Keracunan MBG Tuai Pro Kontra
-
PBNU Desak Penetapan Tersangka Korupsi Kuota Haji, KPK Sebut Pemeriksaan Masih Intensif
-
Apa Itu Cassandra Paradox? Bikin Rocky Gerung Walkout dari Talkshow dengan Relawan Jokowi
-
Isyana Bagoes Oka Dikabarkan Jadi Wakil Ketua Umum PSI, Kaesang Siap Umumkan
-
SMAN 62 Pastikan Farhan Masih Berstatus Siswa Aktif Meski Ditahan Polisi
-
Kementerian BUMN Bakal Tinggal Kenangan, Ingat Lagi Sejarahnya Sebelum Dihapus
-
Minta KPK Segera Tetapkan Tersangka Kasus Haji, Awan PBNU: Jangan Digoreng Ngalor Ngidul