Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan belum akan memutuskan maju mencalonkan diri sebagai presiden atau juga wakil presiden di Pilpres 2019. Anies akan lebih dulu menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada di Jakarta.
Hal ini disampaikan Anies usai menemui ratusan pendemo di Balai Kota yang memintanya untuk tidak maju di Pemilihan Presiden 2019. Pendemo itu datang dari Jaringan Rakyat Masyarakat Miskin Kota (JRMK) dan Serikat Becak Jakarta (Sebaja).
"Semua rencana yang sudah disampaikan akan kita jalankan. Karena saya sendiri memang tugasnya mengurusi Jakarta. Ya sekarang saya ini sudah gubernur Jakarta, dan semua yang sudah dijanjikan kita akan kerjakan," ujar Anies di Balai Kota, Jakarta, Senin (23/7/2018.
Anies mengaku tak ingin menduga-duga apakah dirinya diusung partai politik di Pilpres mendatang apa tidak. Sebab kata Anies dirinya saat ini fokus membenahi Jakarta serta menyelesaikan kontrak politik terhadap warga saat kampanye Pilkada DKI 2017 lalu.
"Saya tidak mau menduga-duga apapun. Kenapa? Karena memang bukan bagian saya untuk menduga-duga. Bagian saya sekarang adalah mengurusi Jakarta, saya tuntaskan, dan saya sampaikan kepada semua bahwa semua yang menjadi kontrak kita akan kita selesaikan, akan kita tuntaskan," kata dia.
Ketika ditanya apakah dirinya akan menolak jika nantinya akan diusung partai politik sebagai calon presiden ataupun calon wakil presiden, Anies berkilah dirinya belum memikirkan hal tersebut.
Namun kata Anies, dirinya berkomitmen akan menyelesaikan janji-janji poliitiknya seperti penataan Kampung Akuarium dan lain-lain.
"Nah, banyak yang bilang begini ‘oh berarti kalau begitu menolak berarti itu menerima’, belum ada pembicaraan ke sana. Tugas saya dengan teman-teman ini adalah saya sebagai gubernur dan teman-teman ini sebagai warga kita berkomitmen. Jadi komitmen ini harus ditunaikan, harus ditunaikan," tutur dia.
"Komitmennya di situ mengerjakan untuk kampung, itu semua akan diselesaikan. Jadi pertanyaannya kalau misalkan nanti muncul, saya tidak usah berspekulasi. Silakan orang lain berspekulasi, saya bukan bagian berspekulasi. Saya bagian menjalani yang ada," sambungnya.
Baca Juga: Didorong Nyapres, Pengamat Nilai AHY Cenderung Jadi Selebritis
Tak hanya itu, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga tegas mengatakan akan melunasi janji-janji politiknya.
"Semua yang dijanjikan harus dilunasi. Iya dong, sudah dijanjiin kok. Oh semuanya akan dilunasi, gubernur Anies melunasi, iya donk harus melunasi. kan Janjinya harus lunas," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah