Suara.com - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin masih membahas penundaan pemberian vaksin Measles dan Rubella (MR) di Kabupaten Siak, Riau. MUI Siak sebelumnya sudah mengeluarkan surat imbauan kepada Bupati Siak Syamsuar untuk menunda sementara pelaksanaan imunisasi vaksin MR kepada peserta didik, khususnya yang muslim.
"Ya kita sedang membicarakan. Insya Allah tidak ada masalah-masalah krusial," ujar Ma'ruf di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (1/7/2018).
Ma'ruf mengatakan vaksin MR belum mendapatkan sertifikat halal dari MUI. Tetapi masih bisa diberikan ke tubuh manusia kalau sudah lulus uji dan penggunaannya dilakuakan dengan cara yang benar.
"Ya belum (disertifikat halal), tapi kita bisa. Kan di MUI itu kalau ada sesuatu obat, vaksin, tapi memang dia tidak halal, tapi tidak ada yang lain, itu diperlukan. Kan ada caranya untuk bisa digunakan," kata Ma'ruf.
Selain itu, MUI juga akan berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan. Dari pertemuan tersebut, nantinya akan menghasilkan solusi.
"Ya, Kemenkes nanti bertemu dengan MUI. Dan MUI memberikan jalan keluarnya. Selesai," jelas Ma'ruf.
Untuk diketahui, surat berisikan permohonan penundaan pemberian vaksin MR ke Bupati Siak, diteken Ketua MUI Siak H. Sofwan Saleh dan Sekretaris Nizamul Muluk.
Surat tertanggal 1 Agustus 2018 itu dikeluarkan atas dasar Undang-Undang nomor 33 tahun 2014 tentang jaminan produk halal.
Baca Juga: Mengerikan! Ini 5 Virus Komputer Paling Berbahaya
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!