Suara.com - Keluarga Soeharto, sopir Grab Car yang ditemukan meninggal terkapar di semak-semak wilayah Sumedang, Jawa Barat, berharap barang terakhir yang dipakai korban bisa ditemukan dan dikembalikan kepada mereka.
Irma, istri Soeharto alias Alex alias Anto (31), berharap barang-barang seperti ponsel yang melekat di sang suami saat nyawanya dihabisi perampok, bisa ditemukan dan dikembalikan kepadanya sebagai kenang-kenangan.
Hal tersebut diungkapkan Indrawan, ayah Irma sekaligus mertua Alex, seperti diberitakan Kriminologi—jaringan Suara.com, Kamis (2/8/2018).
Indrawan mengatakan, tewasnya Alex yang menjadi korban perampokan memberikan luka mendalam bagi keluarga.
Kesedihan terutama amat dirasakan sang istri, yang sampai saat ini merasa seolah tidak percaya suami yang sudah dinikahinya selama 2 tahun tewas secara mengenaskan.
Sebagai penghormatan terakhirnya kepada sang suami, kata Indrawan, Irma hanya ingin barang terakhir yang dipakai suaminya seperti ponsel bisa kembali.
“Setidaknya ada barang yang tersisa, dia (Irma) ingin simpan itu baik-baik. Kemarin dia memang sempat ngedrop, tapi sekarang anak saya sudah kuat. Dia sudah ikhlas dan menerima suratan takdir yang kuasa," kata Indrawan kepada Kriminologi.id—jaringan Suara.com saat ditemui di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (2/8/2018).
Indrawan mengatakan, Alex dan Irma tinggal di sebuah rumah kontrakan di belakang kompleks Departemen Sosial (Depsos) Bekasi Timur, Kota Bekasi. Rumah kontrakan Alex tidak jauh dari rumah Indrawan.
“Kalau sehari-hari dia mainnya di sini (rumah Indrawan) mengantar anaknya, kan mereka berdua kerja, cuma malam doang dia pulang ke kontrakannya,” kata Indrawan.
Baca Juga: Kawasan Velodrome Rawamangun untuk Asian Games 2018 Kebakaran
Indrawan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak kepolisian terkait pembunuhan yang menimpa menantunya. Indrawan berharap pelaku bisa tertangkap dan dihukum seberat-beratnya agar memberikan efek jera.
"Saya berharap kejadian kaya gini hanya di keluarga saya saja, jangan sampai ke kelurga lainnya kena juga. Pelaku dihukum sesua aturan yang berlaku. Terakhir dapat kabar kalau jejak pelaku ada di Indramayu, semoga bisa tertangkap,” kata Indrawan.
Sebelumnya diberitakan, Soeharto ditemukan tewas mengenaskan pada lahan milik Perhutani, di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Kuat diduga, Soeharto dibunuh pada Selasa (31/7) pekan ini oleh kawanan perampok. Warga sekitar menemukan mayat korban dalam kondisi luka bekas cekikan di bagian leher dan wajah penuh luka lebam.
Luka lebam di sekitar wajah korban diduga bekas penganiayaan menggunakan benda tumpul. Selain itu, saat ditemukan, korban mengenakan kaus warna putih hitam bertuliskan Senior High School Bani Taowa Bekasi. Korban mengenakan bawahan celana jeans hitam.
Berita ini kali pertama diterbitkan Kriminologi.id dengan judul "Istri Sopir Grab Tewas Inginkan Barang Terakhir Peninggalan Suami"
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik
-
Sempat Copot Kepsek SMPN 1, Wali Kota Prabumulih Akui Tak Bisa Kontrol Diri
-
Mendagri Dukung Penuh Percepatan Program MBG, Teken Keputusan Bersama Terkait Lokasi SPPG di Daerah
-
Penjaringan Ketua DPC PDIP Brebes Dinilai Tak Transparan, Pencalonan Cahrudin Sengaja Dijegal?
-
Bikin Riuh, Dito Ariotedjo Tiba-Tiba Tanya Ijazah Erick Thohir ke Roy Suryo
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi