Suara.com - Kirab obor Asian Games 2018 hari pertama di Jakarta tak hanya diwarnai mundurnya jadwal. Acara yang dimulai dari kawasan Jakarta Timur itu juga berantakan karena jalur atlet pembawa obor yang harusnya steril justru dipenuhi pemotor.
Diduga masuknya para pemotor di jalur kirab obor Asian Games itu karena rekayasa arus lalu lintas diduga bocor. Akibatnya, kondisi menjadi macet parah.
Dari pantauan Suara.com, kirab obor Asian Games 2018 dimulai dari titik awal yakni Jalan Raya Bogor, tepatnya di depan Lippo Kramatjati, Jakarta Timur. Dari mulai titik awal itu, petugas di lapangan tampak kewalahan mengatur lalu lintas karena minimnya personel.
Kondisi ini juga terpantau hingga titik akhir kirab obor Asian Games yakni di di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Sementara jalur lain ke arah Jakarta Selatan terpantau macet lebih dari setengah jam nyaris tidak bergerak.
Sesuai jadwal, rombongan kirab obor Asian Games 2018 seharusnya tiba di TMII pukul 09.27 WIB. Namun karena rekayasa lalu lintas bocor, rombongan baru sampai sekitar pukul 10.10 WIB.
Berita Terkait
-
Kurang Koordinasi, Jadwal Kirab Obor Asian Games Berantakan
-
Kirab Obor Asian Games, Berikut Rekayasa Lalin di Jakarta Timur
-
Asian Games : Mobil Pribadi Masuk GBK, Erick Thohir Naik Pitam
-
Bola Tangan Asian Games : Tim Putri Indonesia Bungkam Malaysia
-
Basket Asian Games : Indonesia Ditaklukan Juara Bertahan Korsel
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra