Suara.com - Aktivis pendidikan di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) Munawir Haris menawarkan konsep hunian sementara terbuat dari kayu dan bambu. Uniknya rumah ini bisa dibangun dengan biaya murah bagi korban bencana gempa Lombok.
Bangun rumah ini, biayanya cukup Rp10 juta. Mumpuni untuk jadi hunian sementara.
Pengelola pendidikan tingkat SD, SMP dan SMA yang digratiskan biaya pendidikannya itu serta klinik untuk warga tidak mampu itu, menyebutkan rumah itu berbahan baku kayu untuk rangka kemudian bambu untuk dindingnya, sedangkan atap dari asbes.
"Kayu yang digunakan dari pohon kelapa. Bahan baku kayu pohon kelapa dan bambu mudah ditemukan oleh warga," tandasnya.
Ia menyebutkan rumah tersebut berukuran 5 x 4 meter dengan dua kamar tidur. Namun terkadang ada juga warga yang menambah bale-bale di halaman rumahnya.
Dirinya berani mengeluarkan ide tersebut karena sudah membangun 125 rumah kayu seperti itu di dusunnya. Sampai sekarang ke-125 rumah masih bertahan, meski digoyang gempa yang berpusat dekat dusunnya itu. Soal daya tahan rumah itu, ia menjamin rumah seperti itu bisa bertahan sampai 10 tahun.
"Kalau rusak juga, tinggal diganti saja kayu dan bambunya," katanya.
Karena itu, dirinya akan menawarkan konsep rumah yang pernah dibangun di dusunnya selama ini. Dia akan tawarkan ke pemerintah. Sambil menunggu membangun rumah tembok yang biayanya cukup mahal, lebih baik bangun rumah hunian berkonsep alami dan berbiaya super murah. (Antara)
Baca Juga: Keluarga Richard Muljadi Baru Diizinkan Menjenguk Hari Ini
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global