Suara.com - Calon wakil presiden Sandiaga Uno tak ingin ambil pusing dengan anggapan dirinya sudah memulai berkampanye. Sandiaga rutin safari politik ke sejumlah tempat dan bertemu dengan berbagai kalangan.
Apakah itu termasuk kampanye? Sandi menilai yang berhak mengomentari kegiatan yang memiliki atau bukan memiliki unsur kampanye yakni penyelenggara Pemilu, dalam hal ini Badan Pengawas Pemilu dan Komisi Pemilihan Umum.
Hal ini dikatakan Sandiaga menanggapi anggapan dirinya yang sudah melakukan kampanye usai mendaftar sebagai calon wakil presiden. Sebab Sandiaga rutin memiliki agenda baik itu menghadiri acara atau pertemuan dengan masyarakat.
"Yang berwenang untuk mendefinisikan itu kampanye atau tidak, kan ada panitia Bawaslu dan KPU sendiri," ujar Sandiaga di Balai Kota, Jakarta, Senin (27/8/2018).
Sandiaga mengklaim kegiatannya untuk memenuhi undangan dan merupakan bentuk silaturahmi kepada masyarakat. Ia mengaku sudah berkoordinasi dengan penyelenggara Pemilu agar tidak melanggar aturan.
"Saya selama ini berkegiatan di beberapa daerah diundang untuk silaturahim tentunya saya berkoordinasi, saya tidak mau melanggar peraturan dan semua harus dalam koridor postif yang kita lakukan," kata dia.
"Jadi saya ingin mengingatkan semua pastikan semua dalam koridor hukum berlangsung sejuk dan damai rukun," sambungnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah