Suara.com - Penyidik Subdit I Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya telah menerima hasil tes darah dan rambut terrsangka kasus kepemilikan kokain, Richard Muljadi. Hasil tes darah dan rambut itu diterima penyidik setelah beberapa hari diperiksa di Pusat Laboratorium Forensik Polri.
"Hasil tes (rambut dan darah Richard) sudah keluar," kata Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Suwondo Nainggolan di Polda Metro Jaya, Rabu (29/8/2018).
Meski begitu, Suwondo enggan membeberkan hasil tes tersebut kepada wartawan. Alasanya hasil pemeriksaan darah dan rambut cucu konglomerat Kartini Muljadi untuk kepentingan kelengkapan berkas perkara dalam kasus tersebut. Menurutnya, hasil tes darah dan rambut itu baru bisa dibeberkan di pengadilan.
"Nanti (hasilhya tes rambut dan darah) di sidang," kata Suwondo.
Diketahui, Richard Muljadi telah dinyatakan sebagai pengguna kokain dari hasil pemeriksaan urine. Saat menjalani pemeriksaan, Richard pun mengakui sudah 2 tahun mengonsumsi narkoba tersebut.
Sebelumnya, polisi telah menetapkan Richard sebagai tersagka dan menahannya atas kasus kepemilikan kokain seberat 0,038 gram. Penetapan status itu setelah Richard diringkus saat mengonsumi kokain di dalam toilet restoran Vong Kitchen, Rabu (22/8/2018). Richard dibekuk oleh perwira polisi bernama Kombes Herry Heryawan yang kebetulan hendak memakai kamar toilet restoran untuk buang air.
Dari penangkapan itu, satu unit Iphone X warna hitam dan satu lembar uang pecahan 5 dolar Australia turut disita lantaran dianggap sebagai medium saat Richard mengonsumi kokain tersebut. Polisi juga masih mendalami pelaku berinisial ML yang diduga berperan memberikan kokain kepada Richard Muljadi.
Berita Terkait
-
Efek Kokain Hilang, Richard Muljadi Ungkap Sosok ML
-
Kubu Richard Muljadi Ajukan Rehabilitasi, Polisi Pikir-pikir
-
Polda Ungkap Sosok ML Pemasok Kokain Richard Muljadi, Mike Lewis?
-
Hotma: Pengajuan Rehabilitasi Richard Muljadi Inisiatif Pengacara
-
Richard Muljadi Ditangkap, Ayah Minta Maaf ke Tomy Winata
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
Pupuk Indonesia Sediakan 11.384 Ton Pupuk Subsidi di Sultra, Sambut Musim Tanam
-
Viral Seruan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kakorlantas Polri Ngaku Larang Anak Buah Pakai Strobo: Berisik!
-
Kolaborasi Haji Robert dan Universitas Binawan Buka Pintu Dunia untuk Anak Yatim dan Yatim Piatu
-
Siapa Sosok di Balik Subhan Palal Penggugat Ijazah Gibran yang Minta Ganti Rugi Rp125 Triliun?
-
MBG Kembali Racuni Ratusan Anak, Prof Zubairi Djoerban: Alarm Keras Bagi Pemerintah untuk Evaluasi!
-
Menkeu Purbaya Curhat Pendapatannya Turun Jadi Menteri, Ternyata Segini Gajinya Dulu
-
'Bukan Cari Cuan', Ini Klaim Penggugat Ijazah Gibran yang Tuntut Kompensasi Rp125 Triliun ke Wapres
-
Belum Dibebaskan usai Ajukan Penangguhan, Polisi Ngotot Tahan Delpedro Marhaen dkk, Apa Dalihnya?
-
Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI Rp70 Juta Diprotes, Nantinya Bakal Diseragamkan se-Indonesia
-
Pemerintah Beri Jawaban Tegas Soal Usulan Ganti MBG Dengan Pemberian Uang ke Ortu, Apa Katanya?