Suara.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta merekayasa lalu lintas di Jalan Kartika Utama Jakarta Selatan. Rekayasa lalu lintas itu terkait pembangunan terowongan dan jembatan penyeberangan orang (JPO) penghubung antara Pondok Indah Mall 2 dan proyek Pondok Indah Mall 3.
Rencananya, terowongan untuk kendaraan dan orang dan JPO akan menghubungkan antara PIM 2 dan PIM 3. Rekayasa lalu lintas di Jalan Kartika Utama sesuai pentahapan pekerjaan pada tahap pertama pada 4 hingga 15 September 2018. Pekerjaan pembuatan dinding penahan tanah di Jalan Kartika Utama sisi utara.
Kemudian lalu lintas dari arah barat (Pondok Pinang) yang akan menuju timur (Radio Dalam), utara (Gandaria), selatan (Lebak Bulus) dialihkan melalui sisi selatan Jalan Kartika Utama, sedangkan arah sebaliknya masih menggunakan Jalan Kartika Utama sisi Selatan.
Tahap dua 15 September 2018 hingga 30 April 2019, pekerjaan pembuatan dinding penahan tanah di Jalan Kartika Utama sisi utara dan selatan.
Pengalihan lalu lintas dari arah timur (Radio Dalam), utara (Gandaria), selatan (Lebak Bu|us) yang akan menuju arah barat (Pondok Pinang) melalui sisi selatan Jalan Kartika Utama, sedangkan lalu lintas dari arah barat menuju timur masih menggunakan detour sisi Utara.
PT Total Bangun Persada Berca Buana Sakti J.O selaku pelaksana pembangunan proyek Pondok Indah Mall 3 (terowongan dan JPO) bertanggung jawab sepenuhnya terhadap keselamatan dan keamanan pengguna jalan (motorized dan unmotorized) dilokasi pelaksanaan pembangunan.
Petugas mengimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan. (Antara)
Berita Terkait
-
Ke Pelican Crossing, Jokowi ke Anies: Opo Itu Ramai-ramai JPO
-
Jaga Pelican Crossing, Anies Siagakan Petugas Dishub 24 Jam
-
Mantap, JPO di Kota Surabaya Bakal Dipasang Lift
-
Pemprov DKI Ganti JPO Dekat Bunderan HI dengan Pelican Crossing
-
JPO Dekat HI Akan Dirobohkan karena Halangi Patung Selamat Datang
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP
-
Terungkap! Ini Alasan KPK Masih Rahasiakan Jumlah Uang yang Dikembalikan Khalid Basalamah
-
Gantikan Posisi Noel, Afriansyah Noor Lebih Kaya, Punya Harta Rp 23,9 Miliar
-
Gedung DPR Masih Dijaga TNI, Legislator PDIP: Kita Bekerja Perlu Situasi Aman
-
Update Evakuasi 7 Pekerja Freeport: Tim Penyelamat Hadapi Risiko Tinggi di Tambang Bawah Tanah
-
Tim Reformasi Kepolisian Bentukan Prabowo Siap Guncang Institusi, Ini Respons Kapolri!
-
Profil Linda Apriana, Istri Pertama Wali Kota Prabumulih yang Dapat Jabatan di Antara 3 Istri Lain
-
Menteri Mukhtarudin Komitmen Selesaikan Penumpukan Roster CPMI Korea Selatan