Suara.com - Darsan, lelaki berusia 60 tahun warga Desa Tegal Arum, Kecamatan Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo, Jambi, dibacok oleh putra kandungnya, Sartono (30).
Alhasil, Darsan harus dilarikan ke puskesmas setempat untuk mendapatkan perawatan setelah mengalami luka bacok di punggung.
Peristiwa tersebut terjadi hari Kamis (30/8) siang, sekitar pukul 13.00 WIB. Berdasarkan informasi yang terhimpun Metrojambi—jaringan Suara.com, korban dibacok saat menonton televisi di ruang tamu rumahnya.
Pelaku kemudian datang dengan membawa golok, dan langsung membacok korban. Sartono melakukan aksi nekat tersebut karena menuding korban telah membunuh istri dan anaknya.
Pelaku sendiri diduga mengalami gangguan jiwa. Seusai kejadian, pelaku tidak melarikan diri. Namun, pihak keluarga maupun warga takut untuk mendekat, karena pelaku masih memegang golok.
Akhirnya, kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Rimbo Bujang. Petugas kepolisian kemudian datang ke lokasi kejadian untuk mengamankan pelaku.
“Pelaku saat ini masih diperiksa di Polsek Rimbo Bujang,” kata Kasat Reskrim Polres Tebo AKP Hendra Wijaya saat dikonfirmasi, Jumat (31/8/2018).
Informasi yang diperoleh, lanjut Hendra, pelaku diduga mengalami gangguan jiwa dan menuduh korban telah membunuh istri dan anaknya.
“Kejadiannya di rumah korban. Pelaku sendiri diduga mengalami gangguan jiwa,” pungkas Hendra.
Baca Juga: Dituding Malas Usut Mahar Politik Sandiaga, Ini Tanggapan Bawaslu
Berita ini kali pertama diterbitkan Metrojambi.com dengan judul “Diduga Alami Gangguan Jiwa, Anak Bacok Ayah Kandung”
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Sultan Dorong Ekstensifikasi Sawit di Papua dengan Tetap Jaga Keseimbangan Ekologis
-
Jakarta Tumbuh, Warga Terpinggirkan: Potret Ketimpangan di Pulau Pari, Marunda, dan Bantargebang
-
Fakta Baru Kasus Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Temukan 19 Luka Benda Tajam
-
Serikat Pekerja: Rumus UMP 2026 Tidak Menjamin Kebutuhan Hidup Layak
-
Peringati Hari Migran Internasional, KP2MI Fokuskan Perhatian pada Anak Pekerja Migran
-
Tak Ada Barang Hilang, Apa Motif di Balik Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon?
-
Diduga Serang Petugas dan TNI, 15 WNA China Dilaporkan PT SRM ke Polda Kalbar
-
Menkes Kirim 600 Dokter ke Aceh Mulai Pekan Depan, Fokus Wilayah Terisolasi
-
Prabowo Sindir Orang Pintar Jadi Pengkritik, Rocky Gerung: Berarti Pemerintah Kumpulan Orang Bodoh?
-
Imigrasi Ketapang Periksa 15 WNA China Usai Insiden Penyerangan di Tambang Emas PT SRM