Suara.com - Sebanyak 2.175 atlet dan ofisial Asian Games 2018 pulang ke negara asal mereka melalui Terminal III keberangkatan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, Banten. Arus pulang Asian Games 2018 ini terjadi sejak 19 Agustus lalu.
"Mereka berangkat ada yang rombongan dan perorangan," kata Annisa Hasanah, petugas pemantau kedatangan dan keberangkatan atlet dan ofisial Asian Games 2018 di Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (2/8/2018).
Annisa mengatakan ofisial yang pulang lebih awal ada tiga orang pada 19 Agustus yakni dari Arab Saudi.
Keberangkatan yang terbanyak pada 29-30 Agustus sebanyak 1.750 orang yang berasal dari sejumlah negara seperti Arab Saudi, Malaysia, Thailand, China, Vietnam, Hong Kong, dan Nepal.
Para atlet yang pulang melalui terminal III tersebut dominan yang menginap di wisma atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat, menggunakan bus yang sudah disediakan dan dikawal oleh petugas kepolisian.
Bahkan terlihat atlet cabang bola basket dan voli asal Korea Selatan dan Arab Saudi pulang duluan dan mereka tidak mengikuti upacara penutupan Minggu malam.
Annisa menambahkan atlet yang berangkat termasuk pelatih dan ada juga yang dikawal oleh staf kedutaan negara masing-masing yang ada di Jakarta.
Demikian pula di antara ofisial ke bandara tidak menggunakan kendaraan bus yang disediakan tapi dengan mobil sedan milik kedutaan.
Petugas pemantau keberangkatan di bandara itu juga melakukan pendampingan bagi mereka yang hendak membeli cendera mata di seputar bandara untuk dibawa ke negaranya.
Hingga Minggu pagi pukul 09.30 wib tercatat sebanyak 448 atlet dan ofisial yang berangkat ke negara asal seperti Laos, Singapura, Korea, Filipina, dan Myanmar. (Antara)
Berita Terkait
-
Gagal Beroperasi saat Asian Games, Atlet Akhirnya Cicipi LRT
-
Asian Games 2018 : Rekap Target Cabor Indonesia dan Realitanya
-
Ghaniya Yuzareta Kaget Jadi Pengisi Acara Penutupan Asian Games
-
Penutupan Asian Games Akses ke GBK Ditutup, Perhatikan Rutenya
-
Jokowi Nonton Penutupan Asian Games Bersama Korban Gempa Lombok
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Merasa Terlindungi, Barang Pemberian Kapolda Herry Heryawan Bikin Penyandang Tunarungu Ini Terharu
-
Kolaborasi Bareng DPRD DKI, Pramono Resmikan Taman Bugar Jakbar
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum