Suara.com - Tanda pagar #NTBBangkit dan #WelcomeToSailMoyoTambora2018 terus digelorakan. Dua hastag tersebut menjadi trending topic nasional.
Saat welcoming dinner Sail Moyo Tambora 2018, di halaman Kantor Bupati Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (8/9/2018). Semua ikut menyerukan #NTBBangkit.
Meski masih dalam suasana berduka pasca gempa beberapa lalu, Sail Moyo Tambora 2018 diharapkan bisa memotivasi masyarakat NTB untuk bangkit. Sebagai tambahan semangat, penyanyi religi Opick ditampilkan. Ia membawakan lima lagu.
"Semoga malam ini bisa membantu semangat saudara-saudara kita yang sedang tetimpa musibah dan segera bangkit dari keterpurukan. Seluruh korban yang meninggal diberikan gelar khusnul khotimah, " ujar Opick, di sela-sela lagu.
Kehadiran Opick mampu menjadi penyemangat masyarakat NTB untuk bangkit. Di tengah penampilan, Opick secara spontan mengajak duet Menteri Pariwisata, Arief Yahya. Tembang Bila Waktu dibawakan secara sempurna.
"Terimakasih Ayah (Arief Yahya). Alhamdulillah, saya menawarkan ini ke beberapa penyanyi tidak laku-laku, namun lagu ini mendapat penghargaan musik di Asia," kata Opick, yang langsung disambut tepuk tangan para pengunjung.
Keinginan NTB Bangkit juga diserukan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi. Ia merupakan Ketua Pelaksanaan Sail Moyo Tambora 2018.
Budi berharap, event ini bisa mengobati dan penyemangat bangkitnya pariwisata di NTB.
"Kita semua pasti ingin NTB bangkit. Hari ini menandai kebangkitan NTB yang luar biasa. Esok hari, kita akan melakukan Sail Moyo Tambora 2018. Meski tidak dihadiri Presiden Joko Widodo, itu tidak mengurangi keberhasilan Sail Moyo Tambora 2018," ujarnya.
Baca Juga: Lombok Akan Bergairah Kembali Lewat Sail Moyo Tambora 2018
Ia menyatakan terus mendorong pariwisata di NTB untuk bangkit, lantaran potensi pariwisata di NTB yang sangat indah dan terkenal bagi wisatawan mancanegara.
"NTB sangat terkenal. Tidak hanya terkenal dengan Zohri (pelari peraih emas Indonesia) saja, tapi pariwisatanya menjadi industri yang menjanjikan bagi NTB. Alamnya luar biasa, budayanya mempesona, sehingga mendatangkan devisa bagi Indonesia," ujarnya.
Budi juga memberikan apresiasi kepada Menpar.
"Saya apresiasi teman saya, Menpar Arief Yahya, yang terus mendorong pariwisata di Indonesia. Saya juga ingin terimakasih kepada Pemda yang semangat memeberikan kontribusi. Hal itu karena NTB hebat, NTB bangkit, mengedepankan obyek-obyek wisata yang luar biasa. Mudah-mudahan tahun depan ada moyo-moyo yang lain," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur NTB, Muhammad Amin, mengapresiasi seluruh stakeholder yang mendukung kebangkitan NTB dengan Sail Moyo Tambora 2018 ini.
"Gempa bumi mempengaruhi jumlah kunjungan ke NTB. Terimakasih kepada pemerintah pusat, kita sangat welcome. Event ini tentunya dapat memberikan multiplier efek yang luar biasa dan menjadi kebanggan buat kita agar anak-anak bisa tanggap di bidang pariwisata," pungkasnya.
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Jurnalisme Masa Depan: Kolaborasi Manusia dan Mesin di Workshop Google AI
-
Suara.com Raih Top Media of The Year 2025 di Seedbacklink Summit
-
147 Ribu Aparat dan Banser Amankan Misa Malam Natal 2025
-
Pratikno di Gereja Katedral Jakarta: Suka Cita Natal Tak akan Berpaling dari Duka Sumatra
-
Kunjungi Gereja-Gereja di Malam Natal, Pramono Anung: Saya Gubernur Semua Agama
-
Pesan Menko Polkam di Malam Natal Katedral: Mari Doakan Korban Bencana Sumatra
-
Syahdu Misa Natal Katedral Jakarta: 10 Ribu Umat Padati Gereja, Panjatkan Doa untuk Sumatra
-
Melanggar Aturan Kehutanan, Perusahaan Tambang Ini Harus Bayar Denda Rp1,2 Triliun
-
Waspadai Ucapan Natal Palsu, BNI Imbau Nasabah Tidak Sembarangan Klik Tautan
-
Bertahan di Tengah Bencana: Apa yang Bisa Dimakan dari Jadup Rp 10 Ribu Sehari?