Suara.com - Presiden Jokowi menghadiri acara pembekalan Caleg DPR RI dari Partai Perindo, Senin (17/9/2018). Dalam pidato sambutannya, Jokowi mengatakan baru kali ini Pemilu dan Pilpres akan berlangsung secara berbarengan.
"Belum pernah kita memiliki pengalaman seperti ini. Benar, ini pengalaman pertama negara kita dalam melaksanakan pemilu dan pilpres serentak," ujar Jokowi di Jakarta Concert Hall, Inews Center, Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Senin (17/9/2018).
Dengan demikian, Jokowi mengatakan strategi yang baik harus disiapkan seluruh partai politik peserta Pemilu 2019.
"Strategi besar dan kejadian nantinya seperti apa, baru kita tahu nanti setelah pencoblosan," kata Jokowi.
Dalam kesempatan ini, Kepala Negara lagi-lagi mengingatkan kalau Indonesia merupakan negara besar yang memiliki 17 ribu pulau, 34 Provinsi, dan 514 kababupaten/kota.
Menurut Jokowi partai yang diketuai Hary Tanoesoedibjo sudah memiliki modal awal yang baik. Modal itu yakni iklan Partai Perindo yang selalu menghiasi layar kaca MNC Group, perusahaan media yang dimiliki Hary.
"Kalau tengah malam jam 12, jam 1 malam di semua channel MNC, Perindo semuanya, bagimana? Sampai lagu mars Perindo saja, saya dan istri hapal,” tuturnya.
"Artinya sisi udaranya rampung. Tapi ini belum menyelesaikan," Jokowi menambahkan. [Dwi Bowo Rahardjo]
Baca Juga: Kata Dirut BPJS Kesehatan Soal Kontroversi Peraturan Baru
Berita Terkait
-
Acara Perindo, Hary Tanoe Minta Jokowi Beri Tips Jadi Populer
-
Sindir Ijtimak Ulama Prabowo, Ma'ruf: Santri-santri Ikut Saya
-
Ma'ruf Amin Ikut Rapat TKN Susun Rencana Kampanye Pilpres 2019
-
Peneliti LIPI: Dukungan Ulama di Pilpres 2019 Tak Tunggal
-
Johan Budi Mundur Jadi Jubir, TKN Jokowi - Ma'ruf Tak Masalah
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar