Uji coba produksi embrio dengan semen beku Belgian Blue dilakukan pada sapi donor Simmental, Limousin, Angus, Madura, Bali, PO dan Aceh.
"Saat ini, BET Cipelang telah mampu menghasilkan embrio sapi persilangan (Belgian Blue 50 persen dan 75 persen) sebanyak 27 embrio. Embrio dihasilkan sesuai dengan SNI embrio, dan mengacu pada standar IETS (International Embryo Transfer Society). Sementara untuk embrio dengan komposisi darah 75 persen akan dicoba transfer pada sapi resipien (penerima embrio) untuk memastikan kelahiran anaknya, apakah dapat lahir secara normal ataukah harus melalui operasi caesar," ujarnya.
Oloan mengatakan, jika anak keturunan BB dengan komposisi darah 75 persen dapat lahir secara normal, maka dimungkinkan sapi dengan komposisi darah Belgian Blue 75 persen dapat dikembangkan lebih banyak lagi di masyarakat. Selain itu, sapi resipien yang melahirkan pedet Belgian Blue melalui operasi caesar dapat dibuntingkan kembali, setelah kondisi reproduksinya normal.
Demikian juga dengan sapi donor yang melahirkan pedet BB, juga dapat diproduksi embrionya kembali.
"Dengan demikian, populasi sapi keturunan Belgian Blue di Indonesia akan semakin banyak dan pemenuhan kebutuhan protein akan dapat menjadi kenyataan dalam waktu yang tidak lama lagi. Target seribu sapi Belgian Blue di 2019 terus diupayakan," ujar Oloan.
Sejauh ini, percobaan persilangan sapi Belgian Blue dengan sapi Aceh, Madura dan sapi Bali juga dilakukan dengan cara melakukan produksi embrio dari sapi-sapi tersebut dengan menggunakan semen Belgian Blue. Hasilnya, produksi embrio dengan donor sapi Bali dan semen Belgian Blue belum menunjukkan keberhasilan, sedangkan donor sapi Aceh lebih responsif ketika dilakukan produksi embrio.
"Uji coba produksi embrio sapi Aceh dengan semen BB menghasilkan dua embrio layak transfer. Kedua embrio tersebut langsung ditransferkan pada sapi resipien jenis Limousin dan FH, dan berhasil lahir secara normal pada bulan Mei dan Juni 2018," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Harga Cabai Rawit Merah Terus Melonjak, Tembus Rp 60.000 per Kg
-
Harga Cabai Makin Pedas Hari Ini, Rata-rata Alami Kenaikan
-
Viral! Turis India Ngamuk di McD Malaysia karena Dapat Burger Daging Sapi Bukannya Vegetarian
-
Harga Jengkol Meroket Tembus Rp100 Ribu, Resmi Saingi Harga Daging Sapi!
-
Berdikari Bakal Pasok Daging Sapi dan Kerbau untuk 80 Ribu Kopdes Merah Putih
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka