Suara.com - Kementerian Pertanian menegaskan komitmennya untuk mendorong produktivitas pangan nasional demi meningkatkan kesejahteraan petani. Keberadaan kelompok tani menjadi sangat penting untuk pemberdayaan petani dalam menyambut tantangan pangan dan persaingan global ke depan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Momon Rusmono, yang mewakili Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, dalam sambutan di pembukaan Rembug Utama Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) dan Expo KTNA, di Bangka Belitung, Jumat (21/9/2018). Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Umum KTNA, Winarno Tohir, Gubernur Bangka Belitung, Erzaldi Rosman, dan anggota Komisi IV DPR RI, Oo Sutisna.
"Saya berharap, karena KTNA adalah tokoh-tokoh petani di tingkat nasional dan pelaku utama pembangunan pertanian, maka pertemuan ini bisa merumuskan dan memberikan masukan kepada pemerintah," harap Momon.
"Mari kita kerja keras, sehingga kedaulatan pangan terwujud dan kesejahteraan masyarakat, dan khususnya petani bisa diwujudkan," sambungnya, pada acara yang juga menjadi bagian dari Hari Ulang Tahun (HUT) ke-47 Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) pada 23 September 2018.
Momon menyampaikan, Kementan sudah melakukan langkah untuk mendorong visi besar pertanian. Beberapa aspek yang dilakukan meliputi kebijakan yang mempermudah pengadaan benih dan pupuk, deregulasi perizinan, refocusing anggaran yang berorientasi pada kesejahteraan petani, dan memaksimalkan lahan pertanian.
"Termasuk kebijakan paska produksi dan pasca panen. Pemerintan juga sudah memberikan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) sebanyak 190 ribu unit. Subsidi benih unggul untuk 7 juta hektare, fasilitasi asuransi pertanian lebih dari 700 ribu hektare, pembangunan embung 4.520 unit, dan rehabikitasi jaringan irigasi lebih dari 3 juta hektare," tambahnya.
Untuk aspek pasar, Kementan juga sudah mengendalikan rekomendasi impor komoditas dan produk pertanian strategis, mendorong ekspor komoditas pertanian, kebijakan penetapan harga pokok pembelian, serta membangun Toko Tani Indonesia (TTI). Hasilnya, produksi padi, jagung, bawang merah naik signifikan dari tahun tahun sebelumnya. Begitu juga dengan populasi sapi yang dilakukan dengan upaya khusus, sapi undukan wajib bunting (UPSUS SIWAB).
"Ekspor produksi pertanian 2017, nilainya mencapai Rp441 triliun, atau naik 24 persen dari tahun sebelumnya. Komoditas jagung dan bawang merah kita sudah menghentikan impor dan mendorong ekspor," kata Momon.
Baca Juga: Kementan Manfaatkan Teknologi Iradiator Gamma untuk Ekspor Buah
Berita Terkait
-
Tata Kelola Pupuk Bersubsidi Makin Transparan, Kementan Pastikan Tepat Sasaran
-
Gula Rafinasi Bocor ke Pasar Tradisional, Pemerintah Setop Impor
-
Operasi Pasar Besar-besaran! Kementerian Pertanian Siapkan 1,3 Juta Ton Beras
-
Skandal Beras Oplosan Rp100 T: Titiek Soeharto Murka, Janji Cecar Mentan di Senayan
-
Langgar Standar Mutu dan Takaran, 4 Produsen Beras Ternama Diperiksa Satgas Pangan?
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
Terkini
-
Kapan Sebaiknya Mengajukan Pinjaman Daring agar Lebih Menguntungkan?
-
Presiden Prabowo Turun Tangan Atasi Kasus Keracunan MBG, Ini Instruksi Detailnya!
-
Terungkap! Ini Identitas dan Pangkat Anggota TNI Penganiaya Pegawai Artis Zaskia Adya Mecca
-
Cuaca Hari Ini: BMKG Rilis Peringatan Dini Hujan Lebat dan Angin Kencang di 8 Kota Besar
-
Agus Suparmanto Ungkap Tantangan Terbesar PPP Usai Muktamar: Pulihkan Kepercayaan Umat
-
Peta Politik Baru di Meja Bundar Munas PKS: Dasco, Utut hingga Cucun Duduk Satu Meja
-
Cak Imin 'Deg-degan' pada Dasco di Munas PKS, Sinyal Politik di Balik Tawa Hadirin
-
Anak 10 Tahun di Tangerang Diduga Diculik Badut, Keluarga Minta Bantuan Warga
-
Ketum PPP Agus Suparmanto Tegas Akan Tindak Kader yang Abaikan Aspirasi Umat
-
Veronica Tan Apresiasi Program Dua Telur Sehari di Kalteng, Selaras dengan MBG Presiden Prabowo