Suara.com - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto melayat ke rumah kerabat korban bencana gempa pemandu lalu lintas udara (Air Traffic Controller/ATC) Anthonius Gunawan Agung yang disemayamkan di Jalan Onta Baru, Makassar. Anthonius Gunawan Agung tewas karena memandu pilot Batik Air ID 6231 yang akan terbang dari Palu menuju Makassar saat gempa Palu.
"Anthonius Gunawan Agung adalah pahlawan yang sesungguhnya. Saya kagum dan bangga dengan aksi heroiknya yang demi tugasnya tidak meninggalkan tempat walaupun nyawanya sedang terancam," ujar Moh Ramdhan Pomanto di Makassar, Minggu.
Ia mengatakan Anthonius Gunawan Agung telah mengajarkan dan memperlihatkan dedikasinya kepada semua orang walaupun bencana gempa dengan kekuatan 7,4 Skala Richter (SR) tidak membuatnya surut untuk meninggalkan tugasnya.
Anthonius Gunawan Agung mempertaruhkan nyawanya untuk memandu pilot Batik Air ID 6231 yang akan terbang dari Palu menuju Makassar. Anthonius Gunawan Agung baru melompat keluar dari jendela setelah memastikan pesawat Batik Air telah lepas landas dengan selamat.
"Pilot dan semua penumpangnya sudah selamat setelah dipandu oleh Anthonius Gunawan Agung. Tidak ada lagi kata-kata yang dapat menggambarkan aksi heroik beliau," ucap Danny, sapaan akrab Ramdhan Pomanto.
Paman korban, Sambas (58) bersama anggota keluarganya tidak mampu menahan tangisnya ketika jenazah dari Anthonius Gunawan Agung disemayamkan di ruang tengah rumahnya.
"Almarhum ini semasa hidupnya berjiwa sosial. Almarhum selalu membantu orang-orang dan selalu ringan tangan. Saat almarhum pulang libur ke Makassar misalnya, dia selalu mengundang teman-temannya ke rumah. Dia sangat baik," ujarnya dihadapan wali kota Danny.
Sebelumnya, pada saat gempa terjadi, Jumat (28/92018), personel AirNav lainnya yang tidak sedang melayani kemudian turun saat gempa terjadi, namun Anthonius Gunawan Agung belum dapat turun karena pesawat belum tinggal landas.
Anthonius Gunawan Agung menunggu pesawat Batik hingga terbang penuh. Setelah pesawat dalam kondisi terbang penuh, dampak gempa sudah semakin kuat, dan dia memutuskan melompat dari cabin tower (lantai empat) sehingga kakinya patah.
Baca Juga: Update Gempa Palu: Kominfo Bakal Kirim 100 Telepon Satelit
Personel AirNav di Palu kemudian membawanya ke rumah sakit, yang kemudian merujuknya ke rumah sakit yang lebih besar karena ada indikasi luka dalam. AirNav berupaya untuk mendatangkan helikopter dari Balikpapan untuk membawa Agung ke rumah sakit yang lebih besar. Namun karena kondisi bandara, helikopter baru dapat diterbangkan pagi ini.
Anthonius Gunawan Agung rencananya dibawa ke bandara untuk diterbangkan dengan helikopter menuju Balikpapan. Namun sebelum helikopter tiba, dia sudah meninggal dunia.
Anthonius Gunawan Agung yang lahir di Abepura pada 24 Oktober 1996 dan telah disemayamkan di rumah kerabatnya di Makassar dan selanjutnya akan dimakamkan sesuai dengan permintaan pihak keluarga. (Antara)
Berita Terkait
-
Update Gempa Palu: Kominfo Bakal Kirim 100 Telepon Satelit
-
Berita Terkini Gempa Palu, Semua Menteri Turun Tangan, 3 Standby
-
Update Terkini Gempa Palu, Jokowi ke Palu karena Sulit Koordinasi
-
Bandara Mutiara Palu Dibuka Kembali untuk Penerbangan Komersial
-
Presiden Jokowi Ganti Acara Jalan Sehat dengan Doa Bersama
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Jadi Event Lari Nol Emisi Pertama di Indonesia, PLN Electric Run 2025 Berlangsung Sukses
-
Tertunduk Lesu, Onad Kirim Pesan Cinta untuk Istri Usai Asesmen Narkoba
-
Lewat Grand Final Duta DPD, Sultan Najamudin Ajak Anak Muda Menjadi Aspirasi Daerah
-
Joget DPR di Depan Prabowo-Gibran: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan di Sidang MKD!
-
KPK Terbitkan Sprindik Baru dalam Kasus Korupsi Minyak Mentah dan Produk Kilang Pertamina-Petral
-
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid, Jadi Operasi Tangkap Tangan Keenam di 2025
-
BREAKING NEWS! KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
-
Prabowo Pastikan Negara Hadir, APBN Siap Bantu Bayar Utang Whoosh?
-
Tito Karnavian: Rp210 T untuk Hidupkan Ekonomi Desa Lewat Kopdeskel Merah Putih
-
Geger Mahasiswa di Sibolga Tewas Dikeroyok Saat Mau Numpang Tidur di Masjid, Begini Kronologinya