Suara.com - Ketua Rukun Tetangga (RT) di lingkungan tempat tinggal Ratna Sarumpaet, Ali Alamsyah, mengungkap sosok Ratna Sarumpaet sehari-hari. Menurutnya, sebagai bagian warga yang tinggal di jalan Kampung Melayu Kecil V, Ratna Sarumpaet termasuk orang yang sering berinteraksi dengannya.
Ali memgatakan, Ratna adalah orang yang cukup baik pada warga yang tinggal di sekitar lingkungan rumahnya. Hanya saja, ia bukan orang yang aktif dalam kegiatan masyarakat dan lebih cenderung pada hal-hal yang penting saja.
“Kalau bergaul kan ya bergaulah, baik sama warga. Kalau laporan Kalau bikin KTP atau apa, ya sebatas keperluan RT aaja. Kalau ada acara yah paling satu atau dua saja. Acara itu juga kalau lebaran yah sesekali aja,” cerita dia saat ditemui di kediamannya, di Kampung Melayu Kecil V, Bukit Duri, Jakarta, Jumat (5/10/2018).
Ali menambahkan Ratna Sarumpaet termasuk orang yang sibuk dan banyak kegiatan. Bahkan kata dia rumah Ratna Sarumpaet dengan pagar cat bewarna merah tersebut lumayan sering didatangi oleh banyak orang.
Hanya saya, ia tidak tidak tahu secara rinci kegiatan apa dan apa saja yang sedang dikerjakan oleh Ratna sarumpaet secara pasti.
“Waduh saya kurang hapal, saya juga ada kesibukan jadi kurang monitor,” kata dia.
Lebih lanjut, sebelum penggeledahan rumah Ratna Sarumpaet yang dilakukan polisi pada Jumat (5/10/2018) dini hari ia juga ikut mendampingi. Bahkan dikatakan dia, sebelumnya sudah ada surat pemberitahuan soal rencana penggeledahan yang akan dilakukan. Namun, ia tidak memberitahu secara rinci barang apa saja yang dibawa dari proses penggeledahan tersebut.
“Ada pemberitahuan mau datang. Semalem ya, banyak itulah dari pihak kepolisian karena RT jadi lihat aja, menyaksikan. Saya nggak begitu jelas juga ya, cuma saya dampingi. Kondisi saya juga kan malam ya lagi tidur,” pungkas dia. (Yatti Febri Ningsih)
Baca Juga: Sebelum Ditangkap, Rumah Ratna Sarumpaet Sering Didatangi Polisi
Berita Terkait
-
Sebelum Ditangkap, Rumah Ratna Sarumpaet Sering Didatangi Polisi
-
Ratna Sarumpaet Selewengkan Dana Korban Kapal Karam untuk Oplas?
-
Ditanya Soal Ratna Sarumpaet, Sandiaga: Dolar AS Tembus Rp 15.000
-
Puluhan Polisi Merangsek ke Rumah Ratna Sarumpaet untuk Geledah
-
4 Barang yang Disita Polisi saat Geledah Rumah Ratna Sarumpaet
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat