Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menceritakan pengalamannya saat mengundang Jess No Limit, pemuda yang menjadi jutawan lantaran kegemarannya bermain game Mobile Legend (ML) dari tim EVOS.
"Saya tanya ke Jess. Jess, income sebagai gamer itu mungkin sudah ratusan juta (per bulan) masih kuda sekali. Pekerjaannya apa? Main games coba bisa dapat uang ratusan juta," ujar Jokowi di lapangan bola, Kampus UKI, Cawang, Jakarta Timur, Senin (15/10/2018).
Hal itu disampaikan Jokowi pada acara sidang terbuka senat Universitas Kristen Indonesia (UKI) dalam rangka Lustrum XIII UKI.
Menurut Jokowi, pekerjaan Jess membuktikan ada profesi baru yang dapat ditekuni anak muda. Sebab, Jess dalam sebulan dapat menghasilkan sekitar Rp 100 juta.
"Inilah profesi-profesi baru yang dulu nggak ada, tapi kini ada. Yang senang main e-sport sama Mobile Legend pasti ngerti, tapi maaf yang tua-tua kayak saya pasti nggak ngerti," ucap Jokowi.
Meski sempat tidak mengerti game yang tengah digandrungi anak muda itu, Jokowi mengaku akhirnya meminta diajarkan cara main game Mobile Legend tersebut kepada putranya, Kaesang Pangarep.
"Tapi saya selalu ingin belajar, tanya ke anak saya apa si Mobile Legend, apa e-sport, mainnya gimana? saya (akhirnya) bisa," ujar Jokowi.
"Mungkin ada yang belum dengar e-sport apa Mobile Legend apa. Kalau nggak ada yang ikuti ketinggalan pasti," Jokowi menambahkan.
Baca Juga: Bicara di Kampus UKI, Jokowi: Coba Ada Fakultas Kopi
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Jelang Musda, Rizki Faisal Didukung Kader Hingga Ormas Pimpin Golkar Kepri
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
Guru Besar UEU Kupas Tuntas Putusan MK 114/2025: Tidak Ada Larangan Polisi Menjabat di Luar Polri
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian