Suara.com - Satu Makam tanpa nama di Solo, Jawa Tengah, menjadi fenomena unik, karena letaknya yang tak lazim, yakni di pinggiran jalan ramai. Diperkirakan, makam tersebut sudah ada di sana sejak 80 tahun terakhir, dan tak ada yang berani memindahkannya.
Satu unit mobil terparkir di pinggir jalan Kampung Teposanan, Sriwedari, Solo, Selasa (23/10/2018). Mobil itu terparkir tepat di sebelah bangunan mirip makam. Berdasarkan cerita warga sekitar, makam itu diperkirakan berusia 80 tahun.
Warga sekitar memercayai makam tersebut sebagai kuburan Mbah Precet, cikal bakal atau penghuni pertama daerah tersebut.
Berdasarkan pengamatan Solopos—jaringan Suara.com, makam tersebut tak diberi pagar pembatas maupun rumah-rumahan untuk melindunginya.
Hanya ubin-ubin berwarna merah yang menjadi penanda makam tersebut, dengan beberapa bunga mawar merah yang tertabur di atasnya. Tak ada nama yang tertulis.
Triyono, warga RT4/RW2 Teposanan, Sriwedari, menjelaskan di daerah Puskesmas Pembantu Sriwedari sampai Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sriwedari dulunya adalah bekas permakaman.
Waktu itu, daerah tersebut belum seperti sekarang yang padat penduduk. Kemudian pada 1980, makam-makam tersebut dipindahkan semua, kecuali makam Mbah Precet.
“Sesuai pesan terakhir sebelum meninggal, Mbah Precet ingin dimakamkan di sana,” kata dia, Selasa (23/10/2018).
Setelahnya, pemerintah membangun daerah-daerah tersebut menjadi sekolahan, puskesmas, hingga rumah dinas lurah Sriwedari.
Baca Juga: 4 Tahun Jokowi - JK, Hilangkan Anggapan Jawa Sentris
Pernah suatu ketika ada mobil yang tak sengaja parkir di atas makam tersebut. Akibatnya, lampu di dalam GOR Bakti atau Sritex padam.
“Kemudian ada ‘orang pintar’ dari Surabaya yang bilang ada mobil yang menginjak makam. Setelah mobil itu dipindah lampu di dalam GOR kembali menyala,” jelasnya.
Warga sekitar mengakui, tak pernah mendapat gangguan supranatural atau lainnya akibat keberadaan makam itu.
Warga di daerah tersebut menurutnya aman-aman saja, dengan adanya makam di sebelah GOR tersebut.
Pemerintah Kelurahan Sriwedari lantas tak berani memindah makam karena terganjal wasiat Mbah Precet.
“Hanya ada satu makam di daerah tersebut. Ritual-ritual tak ada. Warga masih menghormati makam tersebut, anak cucu [Mbah Precet] juga tidak pernah diketahui siapa,” ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Aturan Main Tak Biasa di Muktamar X PPP: Institusi Haram Intervensi, tapi Petinggi Boleh Jadi Timses
-
Bukan Langsung Pilih, Ini 4 Tahap Rapat yang Harus Dilewati Calon Ketum PPP di Muktamar X
-
127 Hektar Lahan Jagung Dipanen, Begini Strategi Polda Riau
-
GKR Hemas Pastikan Program Ketahanan Pangan Berdampak Nyata untuk Rakyat
-
Korban Keracunan MBG Tembus 5.000, DPR Bongkar Dugaan Kelalaian Dapur: Sejak Awal Sudah Disampaikan
-
5 Fakta di Balik Rencana Shell Jual Ratusan SPBU di Indonesia
-
Hanyut 15 Km usai Loncat dari Jembatan Badami Karawang, Mayat Fadli Tersangkut Eceng Gondok
-
PBB Beberkan Data Mengerikan Serangan Israel, Tiap 8 Menit Jatuhkan Satu Bom di Gaza
-
Pidato Benjamin Netanyahu di PBB Disiarkan Pakai 'Toa' di Gaza, Warga Malah Tak Dengar Apa-apa
-
Nekat! Gasak HP ASN, Detik-detik 2 Pencopet Beraksi saat Pramono-Rano Karno Tiba di Acara Abang None