Suara.com - Sukma Umbara nekat berjalan kaki dari Indramayu hingga Jakarta hanya untuk bertemu Presiden Indonesia, Joko Widodo. Sukma Umbara adalah seorang guru honorer yang ingin mengeluh nasib para guru honorer dari berbagai daerah.
Kamis pagi, 25 Oktober 2018, perjalanan panjang pria 37 tahun itu tiba di Kota Depok, Jawa Barat.
“Saya begini karena sudah panggilan jiwa, panggilan hati. Saya berharap nantinya pas ketemu presiden, beliau mau tolong para guru honorer yang sudah tua, yang jelang pensiun belum ada perhatiannya,” ucap Sukma Umbara, kepada Suara.com, Kamis (25/10/2018).
Selama 13 tahun Sukma sudah mengabdi menjadi guru honorer di salah satu SD Negeri di Indramayu. Selama itu ia mengabdi hanya digaji Rp 500 ribu. Lebih lanjut dia menceritakan bahwa di 2005 saat awal menjadi guru ia hanya digaji Rp 175 ribu perbulannya.
"Saya masih bertahan mengabdi sebagai guru. Lalu lama-lama naik Rp 25 ribu, terus naik Rp 50 ribu sampai akhirnya sekarang Rp 500 ribu,” kata dia.
Aksi jalan kaki ini akan sampai di Istana pada hari ke 10 atau bertepatan dengan hari guru yang jatuh pada hari ini tanggal 25 November 2018.
“Tadinya ingin sampai disana (Istana) pas momen sumpah pemuda. Tapi ini hari ke 9 sudah di Depok, mudah-mudahan hari ke-10, bertepatan hari guru bisa sampai, saya bisa kasih surat yang ada dari Indramayu,” kata Sukma Umbara.
Sukma Umbara mengatakan, aksinya tersebut sempat dilarang oleh orangtuanya karena fisik Sukma yang tidak begitu sehat.
“Ibu sempat mencegah saya, karena saya punya kesehatan kurang baik, gejala TB. Tapi alhamdulillah sekarang sudah membaik, sebelum aksi ini saya latihan fisik, lari-lari,” tutur Sukma Umbara.
Sukma Umbara berharap aksi jalan kaki yang nantinya samoai Istana akan berbuah baik untuk semua para guru honorer.
“Semoga hasilnya baik ya doakan saja, semoga pemerintah mengerti bagaimana keadaan para guru honorer,” ucap Sukma Umbara dengan mata berkaca-kaca.
Kontributor : Supriyadi
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Jurnalisme Masa Depan: Kolaborasi Manusia dan Mesin di Workshop Google AI
-
Suara.com Raih Top Media of The Year 2025 di Seedbacklink Summit
-
147 Ribu Aparat dan Banser Amankan Misa Malam Natal 2025
-
Pratikno di Gereja Katedral Jakarta: Suka Cita Natal Tak akan Berpaling dari Duka Sumatra
-
Kunjungi Gereja-Gereja di Malam Natal, Pramono Anung: Saya Gubernur Semua Agama
-
Pesan Menko Polkam di Malam Natal Katedral: Mari Doakan Korban Bencana Sumatra
-
Syahdu Misa Natal Katedral Jakarta: 10 Ribu Umat Padati Gereja, Panjatkan Doa untuk Sumatra
-
Melanggar Aturan Kehutanan, Perusahaan Tambang Ini Harus Bayar Denda Rp1,2 Triliun
-
Waspadai Ucapan Natal Palsu, BNI Imbau Nasabah Tidak Sembarangan Klik Tautan
-
Bertahan di Tengah Bencana: Apa yang Bisa Dimakan dari Jadup Rp 10 Ribu Sehari?