Suara.com - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Capres-Cawapres Joko Widodo atau Jokowi-Ma'ruf Amin, Irma Suryani Chaniago menyambut baik atas dukungan yang diberikan oleh La Nyalla Mahmud Mattalitti. Namun, Irma memastikan tidak ada tawar menawar jabatan dalam dukungan La Nyalla tersebut.
Irma mengatakan, dukungan La Nyalla kepada Jokowi sebagai bentuk hasil dari pertimbanganya selama ini. Hasilnya, La Nyalla memahami jika kinerja Jokowi lebih baik.
"La Nyalla itu dia memberikan dukungan karena dia tau pak Jokowi bekerja baik. Nggak ada yang lain nggak punya pikiran macam-macam beliau. Beliau tuh sudah lihat dengan mata kepala sendiri, sudah bisa membandingkan sehingga dia dukung pak Jokowi," kata Irma kepada Suara.com, Rabu (31/10/2018).
Lagi-lagi Irma membantah apabila ada proses tawar menawar jabatan sebelum akhirnya La Nyalla berbalik arah untuk mendukung Jokowi. Irma meyakini La Nyalla tulus mendukung Jokowi menang di Pilpres 2019.
"Jangan kemudian seolah-olah pak La Nyalla mendukung ada bargaining, nggak. La Nyalla itu sudah tahu kinerja Jokowi, itu saja kok," pungkasnya.
Untuk diketahui, La Nyalla Mahmud Mattalitti berbalik arah ingin memenangkan Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019. La Nyalla sebelumnya mengaku pernah menyebarkan isu Jokowi keturunan PKI.
Ketua Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila Jawa Timur itu pun meminta maaf ke Jokowi. La Nyalla minta maaf ke Jokowi saat bertemu dengan Jokowi ke Jawa Timur.
La Nyalla mengatakan dalam pertemuannya dengan Jokowi, dia menjelaskan sikapnya saat menjadi oposan. Sekaligus meminta maaf karena telah terlibat dalam menyebarkan opini negatif terhadap sosok Jokowi pada saat Pilpres 2014 silam.
Baca Juga: 1 Kantong Jenazah Berisi Potongan Tubuh Korban Lion Air Ditemukan
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar