Suara.com - Direktur Operasional Lion Grup, I Putu Wijaya menuturkan akan memberikan uang santunan kepada keluarga korban pesawat JT 610 sebesar Rp1,25 miiar. Menurutnya, pemberian uang santuan sebagai bentuk pertanggungjawaban Lion Air terkait insiden jatuhya burung besi itu di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat.
Putu menyampaikan, santunan kematian yang diberikan kepada ahli waris para penumpang pesawat juga telah diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 77 Tahun 2011 tentang Tanggung Jawab Pengangkut Angkutan Udara.
"Saya sampaikan secara informal, uang duka Rp 25 juta. Bagasi Rp 30 juta plus top up dari manajemen untuk uang bagasi Rp 20 juta, jadi Rp 50 juta untuk uang bagasi sesuai dengan PM 77. Korban sesuai PM 77 akan mendapat Rp 1,25 miliar," tutur Putu di hadapan keluarga korban di RS Polri, Keramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (1/11/2018).
Sebelumnya, salah seorang keluarga korban pesawt JT-610 sempat menanyakan kepada pihak manajeman Lion Grup terkait kejelasan uang kompensasi yang akan diterima. Pasalnya, dia mengaku hingga kekinian belum mendapat informasi yang jelas terkait hal itu.
"Saya mau bertanya soal kepastian bantuan yang diberikan berapa? Jadi kita tidak dapat informasi dari luar. Soalnya kemarin yang uang tunggu Rp 5 juta, saya juga belum dapat," turut salah seorang keluarga korban.
Terkait tragedi Lion Air JT 610, baru satu jenazah perempuan bernama Cyntia Dewi yang berhasil teridentifikasi di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur pada Rabu (30/10/2018) kemarin. Jasad perempuan berkerudung itu teridentifikasi melalui cincin emas yang terpasang di jari tengah korban. Tubuh salah satu penumpang Lion Air JT 610 itu sudah tak lagi utuh pasca kecelakaan nahas terjadi di perairan Tanjung Karawang pada Senin (29/10/2018) pagi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram