Suara.com - Kawasan Bidara Cina di Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur merupakan salah satu daerah langganan banjir Ibu Kota. Terlebih saat musim hujan tiba, daerah ini dikenal menjadi langganan banjir. Apalagi kawasan Bidara Cina berada persis di pinggiran Kali Ciliwung.
Namun kondisi itu kini berubah. Setidaknya ini berdasarkan pengakuan salah seorang warga di kawasan Bidara Cina.
Reni (41), salah satu warga yang mengaku sudah 40 tahun tinggal di Bidara Cina mengaku sudah lima tahun terakhir daerahnya tak lagi kebanjiran.
"Alhamdulillah sudah lima tahun gak banjir mas," ujar Reni yang sehari-hari tinggal di Jalan Setia, gang pertama, RT 03/02, Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.
Ia mengaku, kebiasaan banjir yang biasa terjadi kala musim hujan kini sudah tak lagi menimpa rumahnya sejak tahun 2013. Saat itu, Jakarta dipimpin oleh Gubernur Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaya Poernama alias Ahok. Banjir tak lagi terjadi setelah pembangunan sodetan di kawasan Bidara Cina.
Sebelum pembangunan sodetan, luapan air bisa melahap rumahnya hingga ke lantai dua. Kondisi nahas tersebut biasa terjadi berhari-hari selama kurang lebih satu minggu.
Karena pembangunan sodetan itu, Reni mengaku kini tidak repot-repot lagi mengatisipasi datangnya banjir kala musim hujan tiba. Sebelumnya, Reni harus mengangkat barang berharga ke lantai dua rumahnya. Namun sekarang ia cukup hanya menyelamatkan surat-surat berharga milik keluarganya.
"Kalau dulu kita harus siap-siap bawa barang-barang berharga ke lantai dua. Karena banjirnya bisa sampai lantai dua rumah ini," ucap dia.
Namun demikian, banjir di daerah Bidara Cina tak sepenuhnya hilang. Ia mengaku masih banyak kawasan sekitaran rumahnya yang terkena banjir walaupun tidak separah lima tahun lalu.
Baca Juga: Penyerang Polsek Penjaringan Akhirnya Ditembak
"Tapi dampaknya gak merata. Di pinggir-pinggir Bidara Cina masih suka banjir, kayak di Kebon Pala sana walaupun banjirnya ga separah lima tahun lalu," ungkapnya.
Meski demikian, Reni tetap bersyukur dengan kinerja Pemprov DKI membangun sodetan pada masa itu. Ia berharap kondisi ini tetap terjaga sehingga tidak terjadi banjir besar lagi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!
-
Respons Pimpinan DPR Usai MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Apa Katanya?
-
Roy Suryo Cs Diperiksa Maraton: Dicecar Ratusan Pertanyaan Soal Fitnah Ijazah Jokowi!
-
Bivitri Susanti: Penetapan Soeharto Sebagai Pahlawan Bisa Digugat ke PTUN dan MK
-
Ini Alasan Polisi Tak Tahan Roy Suryo Cs Usai Diperiksa Tersangka Kasus Fitnah Ijazah Palsu Jokowi