Suara.com - Poster ‘Raja Jokowi’ kekinian diketahui sengaja dipasang oleh pendukung Capres dan Cawapres Joko Widodo – Ma’ruf Amin. Terkait itu, Juru bicara Badan Pemenangan Nasional pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Suhud Aliyudin menganggap pihaknya sudah dituduh.
"Soal poster itu memperlihatkan bahwa pihak Pak Jokowi asal tuduh tanpa me-ricek terlebih dahulu," kata Suhud kepada Suara.com, Senin (19/11/2018).
Sebelumnya PDI Perjuangan sempat menuding poster yang disebar di beberapa daerah termasuk di Banyumas, Jawa Tengah dilakukan oleh kubu lawan, yakni Capres dan Cawapres Prabowo – Subianto.
Suhud mengatakan bahwa dengan adanya fakta bahwa yang membuat poster ialah pendukungnya Jokowi membuktikan kalau tim Jokowi - Maruf Amin hanya menuduh tanpa dasar bukti yang jelas. Selain itu, hal tersebut juga menunjukkan tidak adanya keselarasan di dalam tim Jokowi - Maruf Amin.
“Terlihat juga koordinasi di internal mereka juga buruk," kata Suhud.
Seperti diberitakan sebelumnya, pemasang poster ‘Raja Jokowi’ itu merupakan inisiasi dari kelompok Kaukus Anak Muda Indonesia (KAMI) Banyumas, Jawa Tengah. Mereka mengaku pendukung Jokowi dua periode.
Suhud megajak semua pihak untuk tidak lagi menuduh tanpa disertai bukti yang lengkap. Menurutnya, kasus seperti ini harus mulai dihindari dan tidak boleh terulang kembali. Pasalnya, menurut Suhud hal tersebut malah akan memancing kegaduhan yang tidak perlu.
"Praktek asal tuduh harus dihindari dan jangan sampai terulang, karena hal itu dapat memicu kegaduhan yang tidak perlu," pungkasnya.
Baca Juga: Kominfo Bantah Tunda Cabut Izin Bolt dan First Media
Berita Terkait
-
SBY Baru Akan Kampanyekan Prabowo Maret 2019, Timses Terima Kasih
-
Ngabalin: Hampir Semua Pernyataan Prabowo Berantakan
-
Kampanyekan Prabowo Maret 2019, Demokrat Klaim Strategi Khusus
-
Jawaban Menohok Kubu Prabowo Usai Disebut Berkali-kali Minta Maaf
-
Demokrat Prioritaskan Pileg 2019 Ketimbang Kampanyekan Prabowo
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri
-
Cukai Minuman Manis Ditunda, Siapa yang Bertanggung Jawab atas Kesehatan Anak?
-
Sekolah Kembali Normal, Gubernur DKI Pastikan Korban Kecelakaan Mobil MBG Ditangani Maksimal
-
Kerugian Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Ditanggung Asuransi, Pramono Pastikan Pasokan Pangan Aman
-
Tak Ambil Pusing Perpol Dianggap Kangkangi Putusan MK, Ini Kata Kapolri
-
Sengkarut Tanah Tol: Kisah Crazy Rich Palembang di Kursi Pesakitan
-
MIND ID Komitmen Perkuat Tata Kelola Bisnis Berintegritas dengan Berbagai Program Strategis
-
DPR Ajak Publik Kritisi Buku Sejarah Baru, Minta Pemerintah Terbuka untuk Ini...
-
Mengurai Perpol 10/2025 yang Dinilai Tabrak Aturan, Dwifungsi Polri Gaya Baru?
-
Bareskrim: Mayoritas Kayu Gelondongan Banjir Sumatra Diduga dari PT TBS