Suara.com - Dua orang terduga pelaku begal aslias klithih di Seyegan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, tewas ditabrak korbannya sendiri. Sebab, pelaku sempat mengancam membunuh korban sebelum ditabrak.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Seyegan Kebonagung, tepatnya di depan Puskesmas Seyegan, pada Jumat (7/12/2018) sekitar pukul 02.15 WIB. Sebelum ditabrak, pelaku sempat mengejar korban.
Kapolsek Seyegan Komisaris Masnoto mengatakan, dua pelaku penyerang mobil yang tewas yaitu AR, warga Margoagung, Seyegan, Sleman dan RTP, warga Margodadi, Seyegan, Sleman.
"Dua orang tersebut mengendarai sepeda motor Honda Scoopy," ucapnya seperti diberitakan Harian Jogja—jaringan Suara.com.
Lebih lanjut, kapolsek menjelaskan kejadian tersebut bermula saat korban Nur Irawan (33) dan istrinya Etika Dwi Novisari (29) mengendarai mobil.
Kedua warga Mriyan Margomulyo Seyegan itu mengendarai mobil Mitsubishi Colt T 120s SS bernomor polisi R 1913 VE, hendak berjalan ke arah timur ke daerah Ketingan, Mlati untuk memotong ayam. Irawan sendiri adalah pedagang ayam.
Namun, dalam perjalanannya menuju Ketingan, tepatnya di pertigaan depan Kecamatan Mlati, mobil korban berpapasan dengan sepeda motor Honda scoopy milik terduga pelaku penyerangan yang saat itu berboncengan.
Tiba-tiba, salah satu dari mereka memukul kaca depan mobil milik korban memakai tongkat besi hingga pecah.
"Mengetahui hal tersebut, pengemudi mobil berbalik arah dan mengejar pengendara motor tersebut," ucap kapolsek.
Baca Juga: Ernest Prakasa Berniat Pensiun Jadi Aktor
Ketika sampai di perempatan Seyegan, lanjut Kapolsek, salah satu dari dua penyerang mobil sempat melontarkan kata-kata mengancam akan membunuh "tak pateni koe" sembari mengacungkan tongkat besi.
Pengendara mobil terus mengejar hingga di depan Puskesmas Seyegan, dan terjadi tabrakan yang mengakibatkan dua pengendara motor meninggal di lokasi.
"Akibat kerasnya benturan, mobil milik korban hingga terbalik," ujar kapolsek.
Akibat kejadian tersebut, istri korban menderita luka-luka di wajah dan dirawat di RS At Taurots Klaci, Margoluwih, dan kedua pelaku penyerang mobil yang meninggal di lokasi langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara.
Berita ini kali pertama diterbitkan Harianjogja.com dengan judul “Sebelum Tewas di Tabrak, Terduga Pelaku Klithih di Seyegan Mengancam Korban : Tak Pateni Koe”
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?