Suara.com - Usai dirusak dan dibakar oleh ratusan orang, aparat TNI dan Polri melaksanakan kerja bakti di Mapolsek Ciracas, Sabtu (15/12/2018) pagi. Selain aparat TNI dan Polri, warga sekitar turut membantu acara kerja bakti tersebut.
"Kegiatan kerja bakti bersama tentunya dengan peralatan yang tersedia, mulai dari cat, gunting taman, cangkul pacul, sapu kuas dalam rangka untuk memperindah Polsek Ciracas Jakarta Timur," kata Kapolsek Ciracas Kompol Agus Widartono saat dikonfirmasi wartawan.
Menurutnya, kegiatan kerja bakti tersebut juga menjadi momentum bagi anggota TNI dan Polri menjalin silaturahmi. Agus menyampaikan, acara bersih-bersih itu ditujukan agar warga tak takut mendatangi Mapolsek Ciracas setelah menjadi sasaran amukan massa.
"Agar benar-benar terlihat oleh masyarakat, TNI, Polri, masyarakat yang empati bersinergi, agar masyarakat tidak takut untuk datang ke Polsek Ciracas," jelasnya.
Lebih jauh, Agus menambahkan jika pelayanan di Polsek Ciracas telah beroperasi normal. Meski ruangan SKCK dan SPKT digabung menjadi satu ruangan, pelayanan tetap berjalan.
"Pelayanan Polsek sudah berjalan normal ya kurang lebih 3 hari yang lalu. Antusias masyarakat empati Polsek Ciracas dalam rangka kegiatan Polri selalu siap melayani masyarakat 1x24 jam harus terlayani dengan baik. Karena hal-hal demikian komplain-komplain di masyarakat atau pelayanan masyarakat terganggu," pungkas Agus.
Sebelumnya, Mapolsek Ciracas diserang dan dibakar massa misterius yang diperkirakan mencapai ratusan orang pada Selasa (11/12/2018) malam. Aksi perusakan dan pembakaran itu diduga merupakan buntut adanya pengeroyokan anggota TNI yang dilakukan sejumlah juru parkir di kawasan Cibubur, Jakarta Timur pada Senin (10/12/2018).
Terkait kasus ini, TNI pun mengaku telah membentuk tim investigasi dari gabungan Kodam Jaya, POM TNI AL dan POM TNI AU untuk menyelidiki aksi pembakaran Mapolsek Ciracas. Sedangkan, dalam kasus pengeroyokan anggota TNI AL Komarudin, polisi telah menetapkan lima tersangka. Kini para tersangka sudah di tahan di rumah tahanan Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Dikabarkan Hengkang dari Persija, Teco: Ada Tawaran dari Klub Thailand
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah
-
"Rampok Uang Negara" Berujung Pemecatan: Mantan Anggota DPRD Gorontalo Bakal Jadi Supir Truk Lagi