Suara.com - Pengacara Abu Bakar Baasyir, Acmad Michdan mengaku resah dengan pemberitaan media, terutama yang diberitakan media asing. Keresahan juga dirasakan keluarga Baasyir karena pemberitaan media asing kerap mendiskreditkan nama Baasyir terkait aksi terorisme yang pernah terjadi di Indonesia.
Dia pun membantah adanya tuduhan Baasyir sebagai dalang di balik aksi teroris.
"Dalam kesempatan ini, memang saya ingin disampaikan ada media yang mendiskreditkan ustaz (Ba'asyir). Itu tidak benar, tuduhan ustaz di belakang bom Bali, itu tidak benar," kata Michdan saat ditemui wartawan di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, Senin (21/1/2019).
Dia menjelaskan tidak ada bukti hukum jika Baasyir terlibat dalam beberapa aksi teror terutama bom kedubes Australia pada tahun 2004. Namun, kata dia, pemberitaan yang menuding Baasyir terus bermunculan.
Adanya pemberitaaan yang dianggap tendensius itu, Michdan mengaku tim pengacara tak menutup kemungkinan akan menempuh jalur hukum.
"Bukan tidak mungkin akan melakukan langkah hukum terhadap media yang dimaksud apalagi kalau sudah mempengaruhi kebijakan negara yang mengintervensi dan mengganggu hal-hal yang berkaitan dengan hak-hak ustaz," jelasnya.
Namun, Michdan menyampaikan tim pengacara Baasyir sejauh ini masih memberikan peringatan kepada media asing yang dianggap telah menyebarkan fitnah terhadap Baasyir.
"Sudah disampaikan juga kita imbau kepada media yang menurut keluarga tadi sebagai bagian fitnah. Oleh karena itu masih dalam tahap peringatan, itu (Baaasyir dalang terorisme) tidak benar itu fitnah," terangnya.
Berita Terkait
-
Wiranto: Keluarga Abu Bakar Ba'asyir Minta Pembebasan Sejak 2017
-
Abu Bakar Ba'asyir Tetap Impikan Negara Indonesia berdasarkan Islam
-
Soal Pembebasan Baasyir, Wiranto: Tidak Boleh Grusa-grusu
-
Mahendradatta: Kami Pegang Janji Yusril, Abu Bakar Baasyir Bebas Rabu Ini
-
Fahri: Abu Bakar Baasyir Keras Kepala, Sulit Menerima Kemauan Pemerintah
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
Terkini
-
Prabowo Tegas Bantah Dikendalikan Jokowi: Aku Hopeng Sama Beliau, Bukan Takut!
-
Pamer KTA Palsu Dalih Tangkap Orang di Kalijodo, Polisi Abal-abal Gondol HP hingga Motor Abang Ojol
-
KPK Sita Aset Satori: Dari Ambulans hingga Kursi Roda Diduga Dibeli Pakai Uang Haram
-
Formappi: Putusan MKD DPR RI Mengecewakan, Abaikan Pelanggaran Etik Cuma Fokus pada Hoaks
-
Modal Airsoft Gun, Dandi Ngaku Reserse Narkoba Polda Metro, Sikat Motor-HP Ojol di Penjaringan
-
Ratusan Insan Sinar Mas Tuntaskan Pendidikan Komponen Cadangan
-
Dikirim ke Bali, ASN Terlibat Modus Baru Peredaran Ganja Lewat Kerangka Vespa
-
Pencarian Berakhir Pilu: Jasad Mahasiswa KKN UIN Semarang Ditemukan 10 Km dari Lokasi Hanyut
-
Detik-detik Kakak Adik di Kendal Ditemukan Lemas, 2 Minggu Jaga Jasad Ibu Cuma Minum Air Putih
-
Ditangkap di Laut Natuna Utara, Kapal Berbendera Vietnam Diduga Angkut 80 Ton Ikan Hasil Curian