Suara.com - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga, Ferdinand Hutahaean enggan berpikiran negatif terkait perotasian jabatan Irjen Pol Idham Azis menjadi Kabareskrim menggantikan Arief Sulistyanto menjelang Pemilu 2019. Ia hanya berpesan kepada Agus untuk menyelesaikan seluruh kasus termasuk yang dilaporkan oleh kubu Capres - Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.
"Kami akan mencermatinya dan tentunya melihat seperti apa pergerakannya. Kami mengucapkan selamat kepada seluruh perwira yang mendapat promosi dan saya ucapkan selamat juga yang mendapatkan mutasi. Semoga tidak ada yang demosi," kata Ferdinand di Prabowo - Sandiaga Media Center, Jalan Sriwijaya I, Jakarta Selatan, Selasa (22/1/2019).
Politikus Partai Demokrat ini berharap pada Idham Azis bisa menjalankan tugas dengan baik dan tidak tebang pilih dalam penanganan laporan.
"Harapan kami semoga bang Idham Aziz betul-betul menjadi penegak hukum yang akan bertindak adil membawa semua masyarakat kita ini sama derajatnya di depan hukum dan tidak dibeda-bedakan," ujarnya.
"Pesan kami satu laporan-laporan pihak oposisi yang sudah dilaporkan terkait dengan beberapa nama yang khususnya adalah pendukung Jokowi agar ditindak lanjuti dan diusut itu pesan khusus kami kepada bang Idham Azis yang kami hormati," pungkasnya.
Untuk diketahui, rotasi jabatan kembali terjadi di jajaran perwira tinggi (Pati) Kepolisian Republik Indonesia. Salah satunya, Irjen Pol. Idham Azis yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya akan mengisi jabatan sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) yang sebelumnya dijabat oleh Komjen Pol. Arief Sulistyanto.
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol. Mohammad Iqbal membenarkan mutasi Pati Polri tersebut. Dirinya mengatakan, mutasi jabatan para perwira tinggi sebagai penyegaran di tubuh Polri.
"Saya membenarkan. Mutasi hal yang biasa dalam organisasi Polri, sebagai tour of duty personel Polri. Juga sebagai penyegaran, sehingga Polri semakin kuat dan optimal dalam melindungi, melayani dan mengayomi, memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat serta penegakan hukum," kata Iqbal melalui keterangan tertulis, Selasa (22/1/2019).
Baca Juga: Kepala Desa Terancam Dipenjara karena Ajak Mendukung Caleg PKB dan PSI
Berita Terkait
-
Usai Diperiksa Bawaslu, Ketua PA 212 Mengaku Baru Tahu Jadi Timses Prabowo
-
Kabareskrim Digantikan Idham Aziz, Arsul Sani: Saya Tak Katakan Arief Gagal
-
Mutasi Sejumlah Perwira Tinggi, Idham Azis Jabat Kabareskrim Polri
-
Sandiaga Uno: Tren Pilpres Mirip Pilgub DKI Jakarta
-
Prabowo Dinilai saat Debat Pertama Tak Pakai yang Membumi
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?