Suara.com - Jelang habis masa pemerintahan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi segera membangun 11 Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di 5 wilayah perbatasan negara. Hal itu dilakukan untuk memperkuat keamanan negara khususnya di wilayah perbatasan yang berbatasan langsung dengan negara lain.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto mengatakan, arahan Jokowi tertuang dalam Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan 11 PLBN Terpadu dan Sarana Prasarana Penunjang di Kawasan Perbatasan. Pembangunan difokuskan dapat selesai pada 2019.
"Ke depan nanti, satu tahun ini kita manfaatkan membangun 11 Pos Lintas Batas Negara dengan berbagai pembangunan lingkungannya harus selesai," kata Wiranto usai menghadiri Rapat Koordinasi Pengendalian Pengelolaan Perbatasan Negara 2019 di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Senin (28/1/2019).
Wiranto menjelaskan, dengan dibangunnya perbatasan negara maka dapat memberikan rasa keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia. Sebab, rakyat yang berada di perbatasan negara pun berhak mendapatkan keamanan dan kenyamanan yang sama dengan rakyat yang berada di pusat negara.
Wiranto berharap pembangunan 11 PLBN ditargetkan rampung lebih cepat. Sebab, pada tahun sebelumnya pemerintah telah memiliki pengalaman membangun 7 PLBN yakni PLBN Entikong, Badau, dan Aruk di Provinsi Kalimantan Barat, PLBN Motaain, Motamasin, dan Wini di Provinsi Nusa Tenggara Timur dan PLBN Skouw di Provinsi Papua.
"Saya kira dengan pengalaman kemarin membangun 7 PLBN dengan kesulitasn yang dihadapi dan sudah berhasil kita atasi. Pengalaman itu akan mudah untuk kita membangun 11 PLBN," ungkap Wiranto.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri yang juga sebagai Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Tjahjo Kumolo mengatakan, ia telah mengeluarkan instruksi bagi pimpinan daerah di 5 provinsi untuk menyiapkan infrastruktur penunjang pembangunan PLBN. Sehingga, PLBN dapat segera dibangun tanpa ada kendala berarti.
"Gubernur, bupati atau walikota dapat memberikan dukungan antara lain berupa koordinasi dan penyiapan lahan, pengalihan atau hibah aset, percepat proses perizinan, serta fasilitasi pembangunannya," ungkap Tjahjo.
Ke-11 PLBN yang akan dibangun itu, antara lain: PLBN Serasan, Provinsi Kepulauan Riau; PLBN Jagoi Babang, Provinsi Kalimantan Barat; PLBN Sei Kelik, Provinsi Kalimantan Barat; PLBN Long Nawang, Provinsi Kalimantan Utara; PLBN Long Midang/Krayan, Provinsi Kalimantan Utara; PLBN Labang, Provinsi Kalimantan Utara; PLBN Sei Nyamuk, Provinsi Kalimantan Utara; PLBN Oepoli, Provinsi Nusa Tenggara Timur; PLBN Napan, Provinsi Nusa Tenggara Timur; PLBN Yetetkun, Provinsi Papua; dan PLBN Sota, Provinsi Papua.
Baca Juga: Gelar Konser di Perbatasan, 1636 Wisman Malaysia Nikmati Aksi Fitri Carlina
Berita Terkait
-
Suara PBB Pecah di Pilpres 2019, PKS Yakin Banyak Jamaah PBB Dukung Prabowo
-
Daftar Zona Merah Jokowi - Ma'ruf Amin di Pilpres 2019, Ada di Jakarta
-
Suara PBB Pecah di Pilpres, Tim Jokowi: Harusnya Kader PBB Loyal ke Partai
-
31 Kepala Daerah Jateng Dukung Jokowi, Sandiaga: Ada Kades yang Dihukum
-
Sebut Bukalapak dari Singapura, Kini Majalah The Economist Kritik Jokowi
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu, Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Kisah Pilu Guru Agama di Usia Senja, 21 Tahun Dedikasi Dibalas Kontrak Paruh Waktu
-
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu usai Viral Mau 'Rampok Uang Negara': Tak Bisa Dimaafkan!
-
Dikenal 'Licin!' Spesialis Pencuri Kotak Amal Masjid di Bekasi Kicep Usai Terpergok CCTV
-
Viral! Wali Kota Jakarta Pusat Hampir Kena Tipu Modus Pemindahan KTP Elektronik ke KTP Digital
-
Cemburu Istri Dituduh Selingkuh, Terkuak Motif Pria di Cakung Bakar Rumah
-
Pemprov Sumut Beri SPP Gratis, Internet Gratis, Pelatihan Tenaga Pengajar
-
Daftar 17 Hari Libur Nasional 2026 Resmi Berdasarkan SKB 3 Menteri
-
Pendidikan Ketua PBNU Gus Fahrur, Sebut Food Tray MBG Mengandung Babi Boleh Dipakai setelah Dicuci
-
Cinta Segitiga Berujung Maut: Pemuda Cilincing Tewas Ditikam Pisau 30 Cm oleh Rival Asmara