Suara.com - Sedikitnya 13 orang tewas dan sekitar 25 orang cedera ketika sejumlah pria bersenjata menyerang satu kantor polisi di bagian barat daya Pakistan pada Selasa (29/1/2019) pada saat para peserta mengikuti ujian masuk kepolisian, kata para pejabat setempat.
Laporan-laporan awal mengatakan empat orang bersenjata meledakkan granat di pintu masuk kantor inspektur polisi di distrik Loralai di Balochistan, provinsi yang tak stabil di bagian selatan Pakistan. Serangkaian serangan militan telah terjadi di sana.
Mereka kemudian melepaskan tembakan ke arah para polisi dan calon yang mengikuti ujian masuk kepolisian, membunuh empat polisi dan satu calon.
"Tentara, Korps Penjaga Perbatasan dan polisi sedang melakukan operasi pencarian di kawasan itu," kata Ataullah, perwira polisi seperti dilansir dari Reuters.
Fahim Otmankhail, dokter di rumah sakit distrik, mengatakan awalnya ada lima jasad dan 25 korban luka-luka dibawa ke rumah sakit. Namun belakangan, jumlah korban meninggal dilaporkan bertambah hingga menjadi 13 orang.
Taliban Pakistan, juga dikenal dengan nama Tehrik-i Taliban Pakistan atau TTP dan yang terpisah dari Taliban Afghanistan, mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
Berita Terkait
-
Divonis Mati, Asia Bibi Napi Penistaan Agama di Pakistan Akhirnya Bebas
-
Tragis, Tak Bisa Pulang karena Kehabisan Visa, Wanita Ini Malah Diperkosa
-
Bom Mobil Taliban Tewaskan 8 Tentara Afghanistan
-
Gara-gara Curi Ponsel, Fikri Jalani Ijab Qabul Pernikahan di Kantor Polisi
-
Bocah Berkaus Kantong Plastik Lionel Messi Mau Dimutilasi Taliban
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh