Suara.com - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj mendoakan agar Capres nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi bisa memenangkan kontestasi politik di Pilpres 2019. Doa itu disampaikan di hadapan ratusan kader NU yang hadir dalam Perayaan Hari Lahir NU ke-93.
Meski demikian, Said menolak bila harapan yang ia sampaikan merupakan bentuk kampanye. Menurutnya, apa yang ia ucapkan hanyalah sebatas doa kebaikan untuk Jokowi.
"Kita ada di sini bukan kampanye, kita semua doakan mudah-mudahan Pak Jokowi diberikan kekuatan lahir batin, diberi petunjuk sehingga mendapat kemenangan dan kesuksesan (dalam Pilpres)," kata Said dalam acara Perayaan Hari Lahir NU ke-93 di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Kamis (31/1/2019).
"Mendoakan ya, bukan kampanye," imbuh Said.
Doa yang dipanjatkan oleh Said itu kemudian diamini oleh para kader NU yang hadir dalam acara. Tak hanya itu, Said pun meminta agar para kader NU dapat membantu menciptakan suasana damai dalam menghadapi Pemilu 2019.
Dengan hadirnya situasi yang damai dalam Pilpres, Said mengatakan maka rasa aman dan nyaman pun akan tercipta.
"Nanti NU bantu sukseskan Pemilu dengam damai, aman, nyamai, santai. Bila perlu abis coblos dangdutan," ungkap Said.
Dalam acara itu, turut hadir Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa dan Yenny Wahid.
Baca Juga: Tol Dibangun Jalur Motor, BPJT : Nambah Beban Biaya
Berita Terkait
-
Mau Bersaing dengan Negara Lain, Jokowi Janji Dorong RUU Pesantren
-
Jokowi: Zaman Sekarang, yang Muda Berani Sama yang Lebih Tua
-
Timses Jokowi Bantah Foto Prabowo - Sandiaga di Kertas Suara Diganti Tikus
-
Saat Kampanye Jokowi - Maruf Amin, Djarot Sisipkan Salam dari Ahok
-
Bawaslu Minta Kantor Pos Palembang Tak Kirim Tabloid Indonesia Barokah
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah