Suara.com - Rocky Gerung memastikan akan hadir memenuhi panggilan polisi di Polda Metro Jaya pada Jumat (1/2/2019) hari ini. Rocky menyebut akan ada banyak pertanyaan-pertanyaan bodoh yang dilayangkan kepadanya.
Rocky Gerung mengatakan, usai menghadiri peluncuran Buku Strategi Memenangkan Sengketa Pemilu karya Denny Indriyana ia akan langsung datang ke Polda Metro Jaya memenuhi panggilan polisi. Namun, ia mengakui tak siap menghadapi pertanyaan bodoh.
"Saya nggak siap. Saya nggak siap menghadapi pertanyaan bodoh itu," kata Rocky di Kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (1/2/2019).
Menurut Rocky, sudah pasti para polisi akan menyampaikan pertanyaan-pertanyaan bodoh kepadanya terkait gugatan. Meski demikian, Rocky tetap memastikan dirinya akan memenuhi panggilan polisi.
"Pastilah ada pertanyaan-pertanyaan bodoh. Ini bentuk klarifikasi saja. Saya mau ke situ kok, saya datang pasti," imbuh Rocky.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengagendakan pemanggilan terhadap Rocky Gerung pada Kamis (31/1/3019), namun yang bersangkutan minta diundur hari ini.
Rocky dipanggil guna diklarifikasi terkait kasus dugaan penistaan agama lantaran pernyataannya yang menyebut 'Kitab Suci Adalah Fiksi'. Pernyataan itu dikatakan Rocky di acara Indonesian Lawyers Club (ILC) TV One bertajuk 'Jokowi Prabowo Berbalas Pantun', Selasa (10/4/2018).
Rocky sebelumnya dilaporkan ke polisi oleh Sekretaris Jenderal Cyber Indonesia Jack Boyd pada Senin (16/4/2018).Laporan itu terkait pernyataan Rocky 'Kitab suci adalah fiksi' dalam program acara Indonesia Lawyer Club di stasiun TV One, pada 10 April 2018 lalu.
Baca Juga: Pemuda Ini Tuntut Ayah dan Ibu ke Pengadilan karena Melahirkannya
Berita Terkait
-
Sehari Operasi, Polisi Tindak 2.857 Pengendara Lawan Arus di Jakarta
-
Farhat Abbas Dilaporkan Elza Syarief ke Polda, Diduga Menipu Rp 10 Miliar
-
Kuasa Hukum Pastikan Rocky Gerung Penuhi Panggilan Polisi
-
Jaksa Kejari, Kejati dan Kejagung Dikerahkan Pelajari Kasus Ratna Sarumpaet
-
Berstatus Tahanan Kejaksaan, Ratna Sarumpaet Akui Siap Disidangkan
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Pramono Sebut UMP Jakarta 2026 Naik, Janji Jadi Juri Adil Bagi Buruh dan Pengusaha
-
Polda Metro Bongkar Bisnis Aborsi Ilegal Modus Klinik Online: Layani 361 Pasien, Omzet Rp2,6 Miliar
-
Beda dengan SBY saat Tsunami Aceh, Butuh Nyali Besar Presiden Tetapkan Status Bencana Nasional
-
Kronologi Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon, Telepon Panik Jadi Awal Tragedi Maut
-
Gubernur Bobby Nasution Serahkan Bantuan KORPRI Sumut Rp2 Miliar untuk Korban Bencana
-
Gubernur Bobby Nasution Siapkan Lahan Pembangunan 1.000 Rumah untuk Korban Bencana
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Periksa Maraton 8 Saksi
-
Rencana Sawit di Papua Dikritik, Prabowo Dinilai Siapkan Bencana Ekologis Baru
-
Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
-
Geledah Kantor dan Rumah Dinas Bupati Lampung, KPK Sita Uang Ratusan Juta Rupiah