Suara.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menggelar operasi secara tematik, selama satu pekan ke depan dimulai sejak Kamis (31/1/2019) hingga Kamis (7/1/2019 ) mendatang. Operasi dilakukan di lokasi-lokasi rawan kecelakaan di DKI Jakarta.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Yusuf mengatakan, operasi tersebut dilakukan untuk mengurai angka kecelakaan. Sasarannya adalah para pengendara yang melawan arus.
"Karena itu, kami intens melakukan operasi kepolisian untuk pelanggaran lalu lintas ini," kata Yusuf saat dikonfirmasi, Jumat (1/2/2019).
Menurut Yusuf, pihaknya tak hanya melakukan tindakan represif yang meliputi teguran dan tilang. Tapi, juga melakukan sosialisasi.
Hanya dalam sehari operasi itu, Ditlantas Polda Metro Jaya menindak 2.857 pelanggar yang melawan arus pada Kamis (31/1/2019). Selain itu, polisi juga melaksanakan sosialisasi dan imbauan sebanyak 42 kali, penyuluhan dan edukasi 26 kali, pengaturan 455 kali, penjagaan 387 kali, serta patrol I 157 kali.
"1.218 pelanggar kami tilang, 1.649 pelanggar dilakukan teguran secara humanis," imbuh Yusuf.
Berita Terkait
-
Farhat Abbas Dilaporkan Elza Syarief ke Polda, Diduga Menipu Rp 10 Miliar
-
Kuasa Hukum Pastikan Rocky Gerung Penuhi Panggilan Polisi
-
Jaksa Kejari, Kejati dan Kejagung Dikerahkan Pelajari Kasus Ratna Sarumpaet
-
Berstatus Tahanan Kejaksaan, Ratna Sarumpaet Akui Siap Disidangkan
-
Alasan Kesehatan, Ratna Sarumpaet Kembali Ditahan di Polda Metro Jaya
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO