Suara.com - Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Hariyadi Sukamdani mengaku khawatir terkait pernyataan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo yang mengintruksikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) untuk tidak menyelenggarakan rapat evaluasi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) di hotel.
Hal ini menyusul adanya kasus dugaan pemukulan penyidik KPK di Hotel Borobudur Jakarta saat sedang bertugas, pada Minggu dini hari (3/2/2019).
"Kami juga khawatir atas pernyataan Mendagri yang mengeluarkan SOP bahwa kegiatan rapat pemerintah dilarang diselenggarakan di hotel, sebagai dampak kasus pemukulan petugas KPK oleh oknum pemprov Papua yang sedang menyelenggarakan rapat pembahasan APBD Papua 2019 di sebuah hotel di Jakarta," ujar Hariyadi dalam sambutan Gala Dinner Peringatan HUT ke-50 Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Senin (11/2/2019) malam.
Larangan pemerintah menggelar rapat tersebut, kata Hariyadi, berdampak pada usaha perhotelan. Ia pun menyarankan pemerintah melakukan pengelolaan lebih cermat, bukanlah melarang kegiatan yang dilakukan di hotel.
"Tentu akan memukul usaha perhotelan. Kalau alasan efisiensi biaya, maka solusinya melakukan pengelolaan anggaran lebih cermat, bukan melarang kegiatan di hotel seolah-olah yang menjadi kambing hitam adalah hotel," kata dia.
Menanggapi hal tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan larangan tersebut tidak akan ditindaklanjuti atau dicabut. Hal tersebut, kata Jokowi, sudah mendapat informasi dari Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.
"Saya menjawab apa yang menjadi statement Mendagri dulu soal larangan. Ini baru saja diberitahu, sudah beres pak, tidak akan ditindaklanjuti. Coba tanya langsung ke Mendagri, katanya tidak ditindaklanjuti," ucap Jokowi.
Berita Terkait
- 
            
              Perpisahan Soekarwo, Ari Lasso Persembahkan Lagu Spesial untuk Khofifah
- 
            
              Kaget Avtur Dimonopoli, Presiden Jokowi Akan Panggil Dirut Pertamina
- 
            
              Ada Sentuhan Jokowi, Lukisan Ini Dibanderol Rp 400 Juta
- 
            
              Diterjang Tsunami, Pengusaha Hotel di Banten Rugi Miliaran Rupiah
- 
            
              Tsunami, Masyarakat Ramai-ramai Batalkan Reservasi Hotel
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Bongkar Habis! Mahfud MD Beberkan Kejanggalan di Balik Proyek Kereta Cepat Whoosh Era Jokowi
- 
            
              Jadi Penyebab Banjir di Jati Padang, Pramono Minta Tanggul Baswedan Segera Diperbaiki
- 
            
              Jakarta Siaga 25 Hari ke Depan! Waspada Cuaca Ekstrem dan Banjir Mengintai
- 
            
              Bobby Nasution Temui Guru Honorer Saling Lapor Polisi dengan Ortu Siswa, Dorong Penyelesaian Damai
- 
            
              Pemprov DKI Bakal Berikan Santunan Korban Pohon Tumbang, Ini Syaratnya
- 
            
              Isu Pork Savor yang Beredar di Media Sosial, Ajinomoto Indonesia Tegaskan Semua Produknya Halal
- 
            
              46 Anak SMP Nyaris Tawuran, Janjian via DM Berujung Diciduk Polisi
- 
            
              Roy Suryo Soroti Perayaan Sumpah Pemuda ala Gibran: Sungguh Membagongkan!
- 
            
              Pekan Terakhir BBW Jakarta 2025: Pesta Buku, Keceriaan Keluarga, dan Bawa Pulang Mobil Listrik
- 
            
              Pramono Buka Luas Ruang Inovasi, Pengamat: Patut Diapresiasi