Suara.com - Polres Metro Jakarta Barat masih menyelidiki kasus ledakan pipa gas di area gerai makanan Mal Taman Anggrek yang terjadi pada Rabu (20/2) sekitar pukul 10.20 WIB.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Polisi Hengki Hariyadi mengatakan, gelar perkara tengah berjalan dan masih menunggu hasilnya.
"Nanti ya, masih gelar perkara," ujarnya kepada media, Kamis.
Dalam penyelidikan terkait ledakan pipa gas tersebut, polisi telah memeriksa total lima saksi yang berasal dari tim teknisi dan personel keamanan Mal Taman Anggrek. Gelar perkara itu nantinya dijadikan dasar untuk menentukan apakah ada unsur kelalaian dalam pemeliharaan yang berujung pada peristiwa ledakan yang melukai tujuh orang tersebut.
Sedangkan Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Edy Suranta Sitepu mengatakan ada perkembangan dalam penyelidikan kasus ledakan tersebut. Namun dia belum bersedia untuk memberikan keterangan lebih lanjut.
"Nanti akan disampaikan detailnya langsung oleh Kapolres Jakarta Barat," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Baru Nikah, Muadin Tahu Istrinya Jadi Korban Ledakan dari Bos
-
Korban Ledakan Mal Taman Anggrek Akan Dipindah ke RS Pertamina
-
Cerita Pramusaji Nekat Dekati Lokasi Ledakan Mal Taman Anggrek
-
Kasus Ledakan Mal Taman Anggrek, Teknisi hingga Satpam Diperiksa Polisi
-
Tiga Korban Ledakan Mal Taman Anggrek Dirawat Intensif
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Puncaki Save Terbanyak Serie A
-
Investor Mundur dan Tambahan Anggaran Ditolak, Proyek Mercusuar Era Jokowi Terancam Mangkrak?
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
Terkini
-
Dapat Gaji UMP Selama 6 Bulan, Bagaimana Mekanisme Program Magang 20.000 Fresh Graduate?
-
AGRA Sebut Longsor di PT Freeport Hanya Puncak Gunung Es dari Eksploitasi Mineral di Papua
-
Media Luar Negeri: AS Menyusup Tunggangi Demo Nepal dan Indonesia?
-
Kapolri Listyo Sigit Mau Dicopot Prabowo Lewat Komisi Reformasi Polri? Begini Fakta versi Istana!
-
Raja Ampat Kembali Dikeruk PT Gag Nikel, Susi Pudjiastuti ke Prabowo: Kerusakan Mustahil Termaafkan!
-
Di Balik Ledekan Menkeu Purbaya ke Rocky Gerung, Malah Diduga Sarkas pada Jokowi
-
Bikin Gempar Warga Cipayung, Polisi Buru Orang Tua Pembuang Bayi di Waduk Cilangkap
-
Soal Kemungkinan Periksa Ketua Umum PBNU Gus Yahya dalam Kasus Haji, Begini Jawaban KPK!
-
YLBHI Desak Tim Independen Komnas HAM Dkk Usut Dugaan Pelanggaran HAM Berat pada Kerusuhan Agustus
-
KPK Dalami Dugaan Jual Beli Kuota Haji Melalui Pemeriksaan Ustaz Khalid Basalamah