Suara.com - Bawaslu tengah menelusuri lokasi yang menunjukkan murid SD menyanyikan lagu Prabowo - Sandiaga menang di kelas sekolah. Aksi tersebut sebelumnya terekam dalam sebuah video dan viral di media Sosial.
Anggota Bawaslu Rahmat Bagja mengatakan pihaknya telah melihat isi video tersebut. Hanya saja Bawaslu belum bisa menemukan lokasi kejadiannya hingga saat ini.
"Kita sudah lihat videonya dan lokasinya lagi dicari (TKP-nya)," tutur Bagja kepada wartawan, Selasa (26/2/2019).
Lebih lanjut, Bagja mengatakan pihaknya belum bisa memutuskan ada atau tidaknya dugaan pelanggaran kampanye. Sebab, pihaknya harus lebih dahulu menyelediki apakah video tersebut ada keterkaitannya dengan salah satu tim sukses pasangan calon di Pemilu 2019.
Bagja menegaskan, pelibatan anak-anak di bawah umur dan penggunaan fasilitas pendidikan jelas dilarang dalam Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.
"Dibuktikan dulu tim pendukung atau bukan, atau relawan atau bukan tim pendukung, bukan siapa-siapa, tapi punya simpati terhadap salah
satu pasangan calon kan harus dibuktikan," kata dia.
"Terus menggunakan tempat pendidikan, kan enggak boleh. Terus digunakan oleh WNI yang belum mempunyai hak pilih, itu masalahnya," Bagja menambahkan.
Sebelumnya warganet kembali dihebohkan dengan beredarnya sebuah video murid SD nyanyikan lagu Prabowo - Sandiaga menang di kelas. Murid SD tersebut tampak kompak menyanyikan lagu Pilih Prabowo - Sandiaga sembari memberikan salam dua jari.
Video itu diunggah oleh akun Twitter @afiffuads. Video murid SD nyanyikan lagu Prabowo - Sandiaga menang berdurasi 30 detik itu menunjukkan para murid SD menyanyikan lagu ‘Goyang Dua Jari’ yang dinyanyikan oleh Sandira, namun diubah liriknya menjadi ajakan untuk memilih capres nomor urut 02 Prabowo - Sandiaga.
Baca Juga: Polisi Hentikan Kasus Pelanggaran Pemilu Ketua PA 212 Slamet Maarif
“Ayo kita pilih Prabowo-Sandi, ayo kita pilih, pilih Prabowo-Sandi,” demikian lirik yang dinyanyikan murid SD seperti dikutip Suara.com.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
Usut Kuota Khusus hingga Haji Furoda, KPK Sebut Kapusdatin BPH Saksi Penting, Apa Alasannya?
-
Kunjungi Sekolah Rakyat, Prabowo Nostalgia Zaman Akmil: Saya Dulu Satu Kamar 60 Orang
-
Kakak Hary Tanoe Melawan usai Tersangka, Ini Alasan KPK Santai Digugat Rudy Tanoesoedibjo
-
Soroti Public Speaking Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa, Mahfud MD Geleng-Geleng Kepala: Keliru Tuh!
-
KPK Tetapkan Status Rudy Tanoesoedibjo sebagai Tersangka Kasus Korupsi Penyaluran Bansos
-
Aksi Sadis Cucu Pemilik Kios Pecel Lele di Bogor, Nenek dan Pamannya Dibakar Hidup-hidup!
-
Mahfud MD Bongkar Alasan Sri Mulyani Nyaris Mundur: Kecewa Rumah Dijarah, Negara Tak Lindungi
-
Fadli Zon Digugat ke Pengadilan, Korban Pemerkosaan 1998 Titipkan Pesan Mendalam!
-
Sikap Rahayu Saraswati Bikin Rocky Gerung Kagum: Contoh Baru Etika Politisi
-
Gentlemen vs Drama: Perang Ucapan Lisa Mariana dan Ridwan Kamil Soal Tes DNA Ulang di Singapura