Suara.com - Machbook Firdaus, pemuda berusia 20 tahun dari komunitas punk di Sukabumi, Jawa Barat, menangis tak terbendung di bawah kaki ibunya, Dian Rosdiana (40).
Firdaus adalah pemilik akun Facebook yang terdapat tulisan diduga menistakan agama beberapa waktu lalu, karena mempertanyakan wujud Tuhan.
Pria berambut skinhead ala punk dan bertato ini merupakan warga Kampung Parungbaliung, Desa Cijalingan, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi.
Ia tertunduk lesu dihadapan sejumlah ormas Islam, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Sukabumi dan ibunya.
Anak kedua dari enam bersaudara ini mengklarifikasi tulisan di Facebook miliknya yang menuai kegeraman ormas Islam setempat, hingga membawanya ke Mapolres Sukabumi Kota.
Firdaus mengakui akun Facebook itu miliknya, tapi dia tak merasa membuat tulisan yang disebut menistakan agama tersebut.
"Saya tidak merasa membuat status itu, tak tau siapa. Tapi itu benar akun saya, dan mohon maaf jika telah membuat gaduh terutama kepada umat Islam," ujarnya tertunduk lesu kepada ibunya, Jumat (01/3/2019).
Seusai mengklarifikasi dan mendengarkan penjelasan dari polisi maupun MUI, Firdaus meminta maaf kepada ibundanya, Dian Rosdianan. Tangisan anak dan ibu ini pecah tak terbendung, mereka saling meminta maaf.
"Maafkan jika status anak saya berdampak pada semuanya, kepada umat Islam, karena keteledoran anak saya menimbulkan kejadian seperti ini," kata Dian menahan tangis seperti diberitakan Sukabumiupdate—jaringan Suara.com, Sabtu (2/3).
Baca Juga: Heboh! Foto Terbaru Syahrini - Reino Barack Akhirnya Bocor di Instagram
Ibu yang bekerja sebagai ojek online ini mengakui, bukan tidak mengawasi anaknya. Pasalnya ia sibuk bekerja mencari nafkah untuk anak-anaknya.
"Jarang pulang. Setiap hari saya bekerja, berangkat siang dan pulang malam. Saya mengurusnya sendiri, karena sejak kecil sudah ditinggal ayahnya," paparnya.
Ia berharap, dengan kejadian ini membuat anaknya lebih baik. Karena Dian meyakini anaknya hanya salah pergaulan sehingga kerap kali melawan kepadanya.
"Mudah-mudahan MUI membantu agar anak saya lebih baik, saya juga setuju jika anaknya pesantren.”
Sebelumnya diberitakan, Firdaus dibawa sejumlah orang dari ormas tertentu ke kantor polisi di Sukabumi, Jawa Barat, karena dituduh menghina Islam melalui media sosial.
Tuduhan itu bermula ketika Firdaus mengunggah tulisan di akun Facebook miliknya yang mempertanyakan wujud Tuhan.
Tag
Berita Terkait
-
Tanya Wujud Tuhan, Anak Punk Digelandang Ormas Islam ke Polisi
-
Anang Hilang Sejak Kemarin, Diduga Tenggelam di Sungai
-
Cari Bebek Saat Hujan Deras, Nenek Hanimah Tewas Tersambar Petir
-
Disdukcapil Akui 23 dari 500 WNA di Sukabumi Punya e-KTP
-
Viral Video Emak-emak Dikasih Beras Bansos dan Nyatakan Dukung Jokowi
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
HUT ke-80 TNI Mau Dievaluasi Imbas Renggut 2 Nyawa Prajurit, Bakal Ada Investigasi?
-
Reformasi Hukum Era Prabowo: Muncul Usulan Sistem 2 Lapis Agar Polri-Kejaksaan Saling Jaga, Apa Itu?
-
Jabatan Mentereng Halim Kalla: Adik Jusuf Kalla Jadi Tersangka Korupsi PLTU
-
Ahli di Sidang Praperadilan Nadiem Makarim: Kerugian Keuangan Negara Saja Belum Tentu Korupsi
-
Eks Bendahara Amphuri Diperiksa KPK, Bantah Ikut Campur Soal Kuota Haji
-
Janji Pemerintah Bantu Renovasi Sebagian Ponpes Tua dan Rawan, Cak Imin: Tapi Anggaran Kita Terbatas
-
Kasus Erika Carlina Naik ke Penyidikan, DJ Panda Dipanggil Polisi Pekan Depan!
-
Mau Kucurkan Dana Triliunan ke Bank Jakarta, Menkeu Purbaya: Jangan Sampai Saya Kasih Duit Panik
-
Cak Imin: Semua Pembangunan Pesantren Tanpa Izin Harus Dihentikan Sementara
-
Pemda Berperan Penting Dukung Produktivitas Nasional, Tegas Mendagri