Suara.com - Pengurus Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menghadiri Konferensi Gereja dan Masyarakat pada 28-31 Maret 2019 di Manado, Sulawesi Utara. Undangan tersebut disampaikan langsung Ketua PGI Pendeta Hendriette Hutabarat Lebang ke Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (5/3/2019).
"Kedatangan kami ke sini pertama mengundang beliau untuk menghadiri konferensi gereja dan masyarakat yang akan diselenggarakan di Manado pada tanggal 28-31 Maret," ujar Hendriette di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (5/3/2019).
Hendriette menyebut Konferensi Gereja dan Masyarakat merupakan agenda dua tahunan dari PGI untuk merenungkan, menggumuli masalah-masalah yang dihadapi di masyarakat dalam konteks iman kristiani.
"Dan bagaimana umat Kristiani meresponsnya, ikut berpartisipasi aktif dalam membangun bangsa ini, ikut memberikan sumbangsih yang berharga bagi kemajuan kemaslahatan segenap umat, segenap warga masyarakat," kata dia.
Dalam pertemuan tersebut, PGI juga membahas soal dukungan umat Kristiani dalam hal menyukseskan Pemilu tahun 2019. Ia berharap Pemilu yang akan diselenggarakan 17 April 2019 berlangsung damai.
"Kami juga berbicara mengenai dukungan semua umat Kristiani untuk menyukseskan pemilu 2019. Kami berharap bahwa pemilu ini dapat berlangsung dengan damai. Merupakan pesta demokrasi yang setiap warga negara mestinya ikut bersama-sama bertanggungjawab," kata dia.
Hendriette kemudian mengajak masyarakat, khususnya umat Kristiani untuk datang ke TPS, menggunakan hak pilih dalam menentukan pemimpin di masa depan.
"Dan sama-sama kita datang ke TPS untuk menentukan pemimpin kita di masa depan, yang akan membawa bangsa kita ke arah damai sejahtera, ke arah situasi yang lebih baik bagi segenap warga masyarakat," tandasnya.
Dalam pertemuan tersebut, Jokowi didampingi oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin dan Staf Khusus Presiden AAGN Ary Dwipayana.
Baca Juga: Asik Main, Kevin Arwana Tewas Tersetrum di Pohon Jengkol
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP
-
Terungkap! Ini Alasan KPK Masih Rahasiakan Jumlah Uang yang Dikembalikan Khalid Basalamah
-
Gantikan Posisi Noel, Afriansyah Noor Lebih Kaya, Punya Harta Rp 23,9 Miliar