Suara.com - Temuan kerangka tengkorak manusia diduga berjenis kelamin perempuan sempat menghebohkan warga di Muara Teweh, Barito Utara, Kalimantan Tengah, Sabtu (16/3/2019) siang. Kerangka yang dalam kondisi tidak utuh itu awalnya ditemukan karyawan Penginapan Hikmah saat edang membersihkan lahan majikan bernama Sofianyah Nur.
Lahan itu sebelum dibersihkan sekitar 5 tahun lalu masih dipenuhi semak belukar dan pepohonan besar.
Alwandi, seorang warga setempat mengatakan sekitar bulan November sampai Desember 2018 lalu, beberapa warga yang rumahnya tidak jauh dari TKP pernah mencium bau busuk, namun tidak diketahui bau yang tidak sedap itu dari mana asalnya.
"Akhir tahun lalu warga mencium bauk busuk, namun tidak tahu benda yang mengeluarkan aroma menyengat itu, mungkin warga mengira paling tidak bau itu dari bangkai binatang. Bau itu hilang setelah daerah ini ada banjir akibat luapan Sungai Barito beberapa hari," katanya seperti dilansir Antara, Minggu (17/3/2019).
Dia memperkirakan tengkorak wanita ini bukan dari warga setempat, karena di daerah tempat tinggalnya tidak ada warga yang kehilangan keluarganya.
"Warga di tempat kami tinggal tidak ada warga yang merasa kehilangan anggota kerabatnya," kata dia.
Polisi pun telah melakukan olah TKP di lokasi penemuan tengkorak yang diperkirakan berjenis kelamin wanita. Bahkan, anggota polisi dari Polres Barito Utara turut menemukan barang bukti lain yang diduga masih berkaitan dengan temuan tengkorak setelah menggali tanah di sekitar belakangan penginapan dengan menggunakan cangkul dan sekop.
Barang bukti yang berhasil ditemukan di antaranya, adalah baju kaos, jam tangan kulit, bra dan celana dalam. Beberapa barang bukti berhasil diamankan polisi yang disimpan dalam tas plastik transparan.
"Sejumlah barang bukti kembali kami amankan berupa beberapa gigi korban, serpihan tulang dan helaian rambut panjang yang sebagian sudah menyatu dengan akar semak," kata KBO Satreskrim Polres Barito Utara Iptu Ardiyanto, di TKP usai memimpin penggalian kembali barang bukti korban.
Baca Juga: Panwascam di Sukabumi Selidiki Video Dukungan Kades ke Salah Satu Capres
Menurut Ardiyanto, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan, sehingga belum bisa menyimpulkan apakah tengkorak wanita yang ditemukan dengan kondisi tertelungkup ini merupakan korban pembunuhan atau ada motif lain.
Meski kerangka korban sudah dilakukan visum oleh petugas medis di Rumah Sakit Umum Daerah Muara Teweh, namun hasilnya belum diketahui dan usia kerangka itu juga masih belum diketahui kapan peristiwa itu terjadi.
"Saat ini kerangka korban masih disimpan di RSUD Muara Teweh," kata Ardiyanto.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Nama PBNU Terseret Kasus Haji, KPK Buka Suara: Benarkah Hanya Incar Orangnya, Bukan Organisasinya?
-
Rentetan Kasus Keracunan Makan Bergizi Gratis, DPD Minta BGN Kurangi Jumlah Penerima MBG
-
Asmara Berujung Maut di Cilincing: Pemuda Tewas Dihabisi Rekan Sendiri, Kamar Kos Banjir Darah!
-
Video Gibran Tak Suka Baca Buku Viral Lagi, Netizen Bandingkan dengan Bung Hatta
-
KPK Ungkap Kasus Korupsi Kuota Haji, Libatkan Hampir 400 Biro Perjalanan
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!