Suara.com - Cawapres nomor urut 2 Sandiaga Uno sempat mengutip pernyataan Presiden pertama RI Bung Karno, saat mengikuti Debat Cawapres 2019 melawan Maruf Amin di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu(17/3/2019) malam.
Hal tersebut terjadi saat Sandiaga Uno maupun Maruf Amin diberi pertanyaan seputar masalah sosial budaya oleh moderator debat, Alfito Deannova.
“Hampir sepanjang usia republik, kebudayaan ternyata belum menjadi haluan nasional. Baik dalam anggaran dan program, terpinggirkan. Pembangunan fisik jauh diutamakan dengan biaya besar. Sebaliknya, infrastruktur kebudayan sangat minimal. Apa kebijakan anda semua?“ tanya Alfito.
Menanggapi hal itu, Sandiaga justru mengutip pernyataan Bung Karno.
“1961 Bung Karno bertemu Menhan AS. Beliau mengatakan, ‘Tuan memiliki bom atom. Tapi kami memiliki seni budaya yang tinggi.’ Tepat 60 tahun setelah itu, Unesco menobatkan Indonesia super power dalam budaya,“ tuturnya.
Tapi kekinian, kata dia, anggaran infrastruktur sosial budaya justru kurang. Seharusnya, kata dia, pemerintah bisa mengajak banyak pihak untuk meningkatkan program sosial budaya.
“Kalau pemerintah berpihak pada sektor budaya, bisa mengajak pihak lain seperti dunia usaha, akademisi, universitas. Ditingkatkan kurikulum yang meningkatkan minat terhadap kebudayaan,» kata dia.
Sementara Maruf Amin mengatakan, bakal mengoptimalisasi strategi kebudayaan yang sudah ada.
”Ini supaya tak ada disorientasi dan diskontinuitas. Kami akan melakukan konservasi budaya, bahkan kami mengupayakan globalisasi budaya Indonesia ke luar negeri,” tuturnya.
Baca Juga: Begini Penampakan Rumah Baru Nikita Mirzani Seharga Puluhan Miliar Rupiah
Berita Terkait
-
Minuman Misterius Sandiaga Uno di Debat Cawapres 2019, Ternyata ini Isinya
-
Ma'ruf Promosi Sertifikasi Buruh, Sandiaga Uno Tawari Rumah Siap Kerja
-
Debat Pilpres, Sandiaga Sebut OKE OCE Sukses Turunkan 20.000 Pengangguran
-
Sandiaga Kritik Badan Riset, Ma'ruf Jawab Ini
-
Tas Hitam Misterius di Rumah Aspirasi Jokowi, Polda Kerahkan Penjinak Bom
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu
-
Misi Penyelamatan Pekerja Tambang Freeport Berlanjut, Ini Kabar Terbarunya
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Perkuat Pertahanan Laut Indonesia, PLN dan TNI AL Jalin Kolaborasi
-
Korban Pemerkosaan Massal '98 Gugat Fadli Zon: Trauma dan Ketakutan di Balik Penyangkalan Sejarah
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'
-
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan