Suara.com - Badan Pemenangan Nasional (BPN) mengklaim elektabilitas Capres dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno sudah meningkat dan mengungguli pasangan Jokowi - Ma'ruf di Pemilu 2019.
Anggota Dewan Pengarah BPN, Fadli Zon yakin pasangan Prabowo - Sandiaga akan menang jika tak ada kecurangan.
"Bukan hanya meningkat (elektabilitas) tapi optimis menang. Menurut saya kita sudah menang, tinggal menjaga ini dari kecurangan saja," kata Fadli Zon di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (26/3/2019).
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini menerangkan, indikator kemenangan bagi Prabowo - Sandiaga dapat terlihat dari elektabilitas Jokowi - Maruf yang merosot di bawah 50 persen.
"Yang mendasari Pak Prabowo menang itu sederhana saja, kalau ada survei petahana itu di bawah 50 persen artinya petahana itu udah pasti kalah, itu game over, itu selesai," kata Fadli Zon.
Pernyataan Fadli mengacu pada hasil survei Litbang Kompas yang menunjukan elektabilitas Jokowi - Maruf sebesar 49,2 persen dan Prabowo - Sandi 37,4 persen.
"Itu saya kira sangat scientific diseluruh dunia juga begitu, kalau ada petahana dibawah 50 persen artinya petahana itu sudah pasti kalah, itu sudah pasti. Jadi jangan kaget nanti 17 April kita akan punya presiden baru," tutur Fadli.
Berita Terkait
-
Bakar Semangat Pendukungnya di Bali, Prabowo: Kami Punya Hatinya Rakyat
-
MenPAN RB Catat Jumlah PNS Tak Netral Kurang dari 1 Persen
-
Kampanye di Bali, Prabowo Subianto Akui Tidak Bagikan Kaos
-
Erwin Aksa Tak Dukung Jokowi: JK: Ingin Persahabatan dengan Sandi Langgeng
-
Izin Seruput Kopi saat Pidato, Fadli Zon: Penghargaan Prabowo Terhadap Azan
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada